Heboh Hasil Tes Beda-beda, Menkes: Tidak Ada PCR Sempurna di Dunia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin buka suara terkait adanya hasil PCR yang berbeda. Menurut Budi, tidak ada hasil PCR di dunia ini yang sempurna.
"Tidak ada tes PCR yang 100 persen sempurna, karena baik sensitivitas maupun spesifikasinya itu kisarannya antara 95 sampai 99 persen," ujar Budi dalam konferensi pers yang disiarkan langsung melalui YouTube Sekretariat Presiden, Senin (7/2/2022).
Bahkan Budi menyebut, dari ratusan ribu tes yang dilakukan akan ada ribuan yang keliru.
"Jadi kalau tes kami kemarin sampai 500 ribu sehari, ada 5.000 yang bisa missed. Tidak ada tes PCR di mana pun di dunia ini yang sempurna," imbuh Budi.
Baca Juga: Deteksi Omicron, Kemenkes Bakal Gunakan PCR Teknologi Terbaru
1. Masyarakat boleh melakukan 2 tes untuk pembanding
Atas dasar itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memperbolehkan masyarakat untuk melakukan 2 tes pembanding di laboratorium berbeda.
"Oleh karena itu, untuk kedatangan dari luar negeri yang sering ramai, Kementerian Kesehatan sudah mengizinkan jika dites positif, boleh lakukan tes pembanding sekaligus 2 lab berbeda dan sudah akreditasi Kementerian Kesehatan," ujarnya.
2. Hasil tes PCR bisa dibandingkan
Budi menambahkan, jika dua hasil PCR keluar maka bisa dibandingkan. Bila 2 dari 3 negatif maka berarti negatif COVID-19, begitu juga sebaliknya.
"Sehingga kalau keluar 2 hasilnya bisa lihat kejadiannya ada 3, kalau 2 negatif bilang negatif ya negatif, kalau 2 positif berarti positif," ujarnya.
3. Tidak ada hasil tes PCR yang sempurna
Kementerian Kesehatan memperbolehkan tes pembanding, karena tidak ada hasil PCR yang akurat 100 persen.
"Tidak ada di mana pun PCR di dunia 100 persen tepat, jadi dikasih kesempatan kalau datang dibilang positif dan ragu, boleh tes pembanding," kata Menkes Budi.
Baca Juga: Harga Tes PCR Masih Bervariasi, Ini Sanksi dari Kementerian Kesehatan