Kominfo Bangun BTS 4G di Papua Barat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kementerian Komunikasi dan Informatika membangun infrastruktur telekomunikasi di Papua Barat. Menkominfo Johnny G. Plate menyatakan hal itu sesuai dengan arahan Presiden Joko "Jokowi" Widodo tentang percepatan transformasi digital nasional.
“Pembangunan infrastruktur Base Transceiver Station (BTS) 4G merupakan bagian penting dari arahan Presiden Joko Widodo dalam agenda percepatan transformasi digital nasional,” ujar Johnny dalam siaran tertulisnya, Kamis (06/10/2021).
1. BTS 4G diresmikan di dua kabupaten
Menurut Johnny, layanan BTS 4G di Papua Barat ditandai dengan dimulainya peresmian BTS 4G yang telah on air di dua kabupaten. Layanan mencakup Desa Isiren, Kecamatan Rumberpoon dan Desa Siresi, Kecamatan Soug Jaya, di Kabupaten Teluk Wondama, serta Desa Kasi Indah, Kecamatan, Kasi Kabupaten Tambrauw.
“Setelah infrastrukturnya tersedia, tentu pesan Bapak Presiden ini dijaga dengan baik. Bukan hanya dijaga oleh Kominfo atau kontraktor, tapi dijaga bersama-sama dengan masyarakat, karena itu menggunakan APBN, uang rakyat. Jadi kita jaga bersama-sama,” ajaknya.
Baca Juga: Perjuangan Guru Pedalaman Mengajar secara Online Tanpa Akses Internet
2. Ada 824 BTS 4G di Papua Barat yang telah dibangun
Johnny memaparkan di Papua Barat terdapat 824 BTS 4G yang telah dibangun. Keberadaan layanan BTS 4G ini dapat menjadi acuan bagi pemerintah daerah dalam pengembangan tata ruang dan pembangunan daerah.
“Rapat koordinasi kita hari ini tidak saja untuk menentukan titik lokasi pembangunan BTS (berikutnya), tetapi juga menjadi acuan pengembangan tata ruang dan pembangunan daerah,” harapnya.
3. Semua BTS 4G akan on air secara bertahap
Editor’s picks
Menkominfo juga meminta koordinasi dan penataan ruang pembangunan daerah memperhatikan ketersediaan cakupan sinyal 4G, yang menjadi aktifitas saat ini dan masa depan masyarakat.
“Jangan sampai lagi setelah ini dibangun anak sekolah nyari sinyal naik pohon, para ibu-ibu pengusaha, UMKM kita harus naik gunung untuk cari sinyal. Jangan sampai itu terjadi lagi,” imbuhnya.
Peresmian itu menandai dimulainya layanan BTS 4G di 4.200 lokasi yang dibangun BAKTI Kementerian Kominfo pada 2021. Semua BTS 4G akan on air secara bertahap.
4. Pembangunan infrastruktur BTS 4G di Papua total 5.204
Sementara, Direktur Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi Kementerian Kominfo Anang Latif menyatakan, total pembangunan infrastruktur BTS 4G di Papua secara keseluruhan berjumlah 5.204 selama 2021 dan 2022.
“Di seluruh Papua rencananya akan dibangun tambahan BTS 4G sebanyak 5.204 lokasi dalam dua tahun ini. Sedangkan untuk seluruh Indonesia, seluruh BTS 4G yang akan dibangun dalam dua tahun ini totalnya ada 7.904 lokasi. Itu berarti sekitar 65 persen dari total keseluruhan pembangunan BTS 4G nasional berada di Papua,” ujarnya.
Anang menegaskan komitmen Kementerian Kominfo dalam menghadirkan BTS 4G on air. Hal itu mengingat pemerintah terus melakukan percepatan transformasi digital.
“Terlebih masyarakat Papua dalam program percepatan tranformasi digital nasional ini mendapatkan fokus secara khusus, karena pertimbangan wilayah dan tingkat digitalisasinya, kuantitas BTS 4G yang dibangun pun jumlahnya tidak main-main,” jelasnya.
Dirut BAKTI merinci jumlah 5.204 lokasi BTS 4G di Papua melengkapi ratusan BTS yang telah dibangun pada tahun-tahun sebelumnya.
“Tahun 2015 sampai dengan tahun 2020 di wilayah Provinsi Papua dan Papua Barat telah dibangun sebanyak 437 lokasi. Terdiri dari 224 lokasi BTS di Papua Barat dan 213 lokasi BTS di Papua,” paparnya.
Baca Juga: Kominfo Akui PeduliLindungi Terinspirasi dari TraceTogether Singapura