Setia Rawat Istri ODGJ, Bapak Ini Justru Dikucilkan Warga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kisah seorang suami yang begitu setia merawat merawat istrinya yang ODGJ (Orang Dalam Gangguan Jiwa) viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @kisahsemangat menceritakan pria pernama Gugun yang justru dikucilkan warga lantaran merawat istrinya.
"Sedih gak sih, bapak ini dikucilkan warga sini karena setia merawat Istri yang ODGJ," tulis narasi di video tersebut, Minggu (17/10/2021).
1. Gugun bekerja serabutan
Dalam unggahan tersebut juga disebutkan Gugun bekerja serabutan dengan upah sebesar Rp15 ribu untuk makan sang istri dan anaknya. Dalam video itu nampak Gugun mengambil nira di atas pohon Aren yang tinggi menjulang.
"Ia bekerja demi mendapatkan upah 15 ribu per harinya. Ia tak memikirkan upah berapapun itu yang penting anak dan istrinya bisa makan,” demikian penjelasan dalam unggahan tersebut.
Baca Juga: Haru, ODGJ Ini Kembali Bertemu Keluarga Usai 12 Tahun Berpisah
2. Gugun dan istri tinggal di tempat yang tidak layak
Editor’s picks
Berdasarkan video yang diunggah, diketahui Gugun memiliki seorang anak yang masih balita. Sesekali sang ibu mengendong anak laki-laki tersebut
Mirisnya, mereka tinggal di sebuah rumah tidak layak yang terbuat dari kayu dan tidur dengan tempat yang seadanya. Meski demikian Gugun mengaku tetap setia merawat istrinya dan menghidupi anaknya.
3. Warganet terharu dan salut dengan kesetiaan Gugun
Video tersebut membuat warganet haru dan merasa salut dengan kesetiaan Gugun merawat sang Istri dan anaknya.
"Salut banget dengan Pak Gugun yang setia merawat istrinya. Pak Gugun merupakan contoh laki-laki bertanggung jawab pada wanita yang mungkin zaman sekarang jarang digunakan," ucap salah satu warganet.
Salah satu warganet mengungkapkan bahwa sang istri tidak ODGJ namun epilepsi dan saat ini sudah ditangani petugas kesehatan.
"Maaaf min itu ibunya Epilepsi dan sudah ditangani para relawan dan petugas kesehatan," ujar warganet lain memberitahu.
Baca Juga: Sejarah Pelayanan Kesehatan Jiwa, ODGJ Dulu Dikurung Seumur Hidup