Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

BMKG: Gempa Bogor Terjadi akibat Aktivitas Sesar Aktif

Ilustrasi gempa bumi. (IDN Times/Esti Suryani)
Ilustrasi gempa bumi. (IDN Times/Esti Suryani)

Jakarta, IDN Times - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut Gempa yang mengguncang kawasan Kota Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (10/4/2025) malam, merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif. Gempa yang terjadi pada pukul 22.16 tersebut berkekuatan Magnitudo 4,1.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif," ujar Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hartanto, dalam keterangan yang diterima di Jakarta.

Sementara, dampak gempabumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan  di wilayah Kab. Bogor, Kota Bogor dan Depok dengan Skala Intensitas III MMI, yakni getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.

"Hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut," katanya.
 
Sementara, hingga pukul 22.28 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan. 

Masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwifantya Aquina
Eddy Rusmanto
Dwifantya Aquina
EditorDwifantya Aquina
Follow Us