Potensinya Ada, Pariwisata Indonesia Hanya Butuh 5 Hal Ini untuk Maju
IDN Times/Karsa Adiguna
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Bertempat di The Tribrata, sesi Effect of Industry 4.0 on Tourism di panggung Visionary Leaders Indonesia Millennial Summit 2020 dihadiri oleh Johnny G. Plate selaku Menteri Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia, George Hendrata selaku CEO Tiket.com, dan juga Juan Jose Guemes selaku Chairman of the Entrepreneurship & Innovation Center IE University.
Pada Sabtu (18/1) lalu, ketiganya saling berbagi pendapat tentang hal apa saja yang dibutuhkan untuk mendorong industri pariwisata Indonesia. Mulai dari Johnny G. Plate yang mengemukakan pentingnya keterhubungan antar wilayah, George Hendrata yang sangat menekankan inovasi digital, hingga Juan Jose Guemes yang berbagi 5 sudut pandang segar tentang apa yang dibutuhkan oleh Indonesia. Penasaran apa saja yang beliau sampaikan?
Inilah 5 hal yang dibutuhkan pariwisata Indonesia untuk maju menurut Juan Jose Guemes.
1. Komitmen tinggi dari para stakeholders
IDN Times/Karsa Adiguna“Hal pertama yang dibutuhkan adalah komitmen yang tinggi. Ini bukanlah hal yang terwujud hanya dalam semalam,” buka Juan Jose Guemes yang dahulu pernah menjabat sebagai Secretary General for Tourism Spanyol. Oleh karena itu, menurut Juan, para stakeholders termasuk pemerintah dan para pemain industri harus bersama-sama mengembangkan pariwisata Indonesia.
Beruntungnya, pariwisata merupakan salah satu industri dengan perkembangan tercepat di dunia. Lebih lanjut, Juan juga mengatakan bahwa perkembangan sektor pariwisata Asia Tenggara merupakan salah satu yang paling signifikan. Sehingga, Indonesia punya kesempatan untuk menjadi salah kunci destinasi wisata dunia.
2. Strategi pengembangan yang jelas
IDN Times/Karsa AdigunaPariwisata adalah industri yang rumit karena menuntut kolaborasi dari semua pihak yang terlibat. Pariwisata sering kali juga membutuhkan dukungan investasi yang besar untuk mewujudkan infrastruktur yang memadai. Oleh karena itu, menurut Juan, Indonesia butuh membuat prioritas dan perencanaan yang bisa digunakan sebagai cetak biru pengembangan industri pariwisata. “Satu-satunya rencana yang buruk adalah tidak memiliki rencana,” terang Juan.
3. Kepemimpinan yang kuat dan dapat dipercaya
IDN Times/Karsa AdigunaSegala hal yang dibutuhkan Indonesia untuk menjadi raja pariwisata global seperti infrastruktur, keamanan, kesehatan masyarakat, kerangka hukum, keterhubungan, sumber daya manusia, dan lain-lain, umumnya tidak cuma dipegang oleh satu kementerian atau satu pejabat saja. Maka dari itu, menurut Juan, perlu ada kepemimpinan yang kuat supaya bisa mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan seluruh elemen pemerintahan yang terlibat, mulai dari tingkat pusat hingga daerah.
4. Edukasi dan pemberdayaan masyarakat
Editor’s picks
IDN Times/Karsa Adiguna“Kini, siapa pun bisa bersaing dengan para pemain besar, hanya dengan menggunakan internet. Namun, untuk berhasil dalam menjalankan sebuah bisnis, kamu butuh pelatihan dan kamu butuh skill supaya bisa bersaing di panggung dunia,” terang Juan.
Melihat pentingnya edukasi, IE University menggandeng Organisasi Kepariwisataan Internasional PBB untuk meluncurkan sebuah akademi online yang fokus mempelajari segala hal yang dibutuhkan untuk menjadi seorang pengusaha pariwisata bertaraf global. Informasi lebih lanjut soal akademi online ini bisa kamu temukan di sini ya, guys!
Selain akademi online, ada juga program beasiswa summer school ke IE University Madrid lho. Untuk mendapatkan beasiswa ini kamu cukup mengikuti kompetisi #KreatifMenghasilkan dengan upload foto atau video kreatif yang menunjukkan ketertarikanmu pada salah satu dari 8 topik berikut ini:
- Marketing & Communication
- World Politics & International Development
- Entrepreneurship
- International Finance
- Innovation & Technology
- International Business Law
- Good Design is Good Business
- Global Humanities & Critical Thinking
Nah, bagi kamu yang mau menangkan beasiswanya, yuk pahami syarat-syarat berikut ini!
- Daftarkan dirimu dengan klik di sini
- Foto atau videomu harus di-upload ke feed Instagram, bukan Story.
- Pada bagian caption, tuliskan ide kreatif atau opini mengenai topik pilihanmu dan bagaimana dampaknya untuk masa depan Indonesia
- Mention @ienusantara, @idntimes, dan sertakan hashtag #kreatifmenghasilkan
- IDN Times dan IE University akan memilih dua orang dengan ide paling menarik untuk mendapatkan hadiah beasiswa Summer School Scholarship ke Madrid dari IE University senilai Rp50.000.000 per orang
- Summer school di IE University Madrid akan dilaksanakan pada tanggal 6-24 Juli 2020
- Tiket pesawat dan akomodasi ditanggung oleh IE University
Jadi, buat kamu yang ingin menjadi seorang pebisnis handal, baik itu di bidang pariwisata atau bukan, wajib banget ikutan beasiswa summer school dari IE University ini. Yuk daftarkan dirimu sekarang juga!
5. Memanfaatkan media sosial untuk promosi pariwisata
IDN Times/Karsa AdigunaBeberapa tahun lalu, industri pariwisata pada dasarnya bersifat business-to-business. Kini, sejak adanya internet, industri pariwisata telah mengalami perombakan karena pelaku bisnis bisa langsung menjangkau para konsumen melalui beragam platform, misalnya media sosial. Maka dari itu, mempromosikan pariwisata dengan menggunakan media sosial akan sangat berpengaruh.
Selain itu, adanya media sosial juga semakin mendorong para wisatawan untuk berbagi foto atau video di destinasi-destinasi yang mereka kunjungi, sehingga mampu meningkatkan awareness destinasi tersebut. Alhasil, semakin banyak orang yang tertarik untuk mengunjunginya. Oleh karena itu, menurut Juan, setiap pemerintah yang cerdas pasti akan memanfaatkan trend ini.
Sebagai penutup, ada satu kutipan dari Juan yang sangat menarik nih. “Indonesia memenuhi semua syarat untuk menjadi destinasi wisata terpopuler di dunia. Indonesia adalah salah satu negeri terindah, Indonesia memiliki budaya yang luar biasa, dan masyarakat Indonesia juga hangat dan ramah. Jadi, Indonesia punya segala yang dibutuhkan,” tutup Juan.
Terlihat ‘kan bahwa Indonesia punya potensi? Yuk bahu membahu dalam mendukung pariwisata Indonesia!
Topik:
Berita Terkini Lainnya
