Jombang, IDN Times - Ekskavasi situs Pandegong di Dusun Kwasen, Desa Menganto, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, yang dilakukan oleh tim dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang masih berjalan sejak, Jumat (12/11/2021). Hingga ekskavasi di hari ke lima ini, Selasa (16/11/2021), tim ekskavasi telah menemukan satu pasang fragmen arca.
Ekskavasi Situs Pandegong Jombang Temukan Arca Nandiswara dan Mahakala

1. Ekskavasi hari kedua menemukan Arca Nadiswara
Pamong Budaya Ahli Pertama BPCB Jatim, Albertus Agung Vidi Susanto, mengungkapkan, ekskavasi hari kedua, Sabtu (13/11/2021) lalu, tim yang menggali tanah menemukan Arca Nandiswara pada kedalaman sekitar 1 meter. Arca yang terbuat dari batu andesit itu ditemukan sekitar jam 15.00 WIB di depan struktur yang menghadap barat. Fragmen arca itu sosok laki-laki memakai mahkota dengan senjata tombak bermata tiga di sebelah kanannya.
"Seperti yang kami sampaikan sebelumnya, bahwa kalau ditemukan Arca Nandiswara berarti ada pasangannya. Maka dari itu saat eskavasi tahap ke-empat ini sudah ditemukan pasangannya, yakni Arca Mahakala," ungkap Vidi kepada wartawan, Selasa (16/11/2021).
2. BPCB juga menemukan arca mahakala
Ekskavasi hari ke empat, Senin (15/11/2021) itu menemukan satu fragmen Arca Mahakala di sisi utara struktur bangunan. Bentuk arca Mahakala yakni pria tanpa mahkota dengan rambut ikal memegang senjata gada pada bagian kanan. Arca itu berdimensi 60 sentimeter dengan lebar 30 sentimeter dan tebal 12 sentimeter dalam kondisi utuh dari bagian kepala hingga kaki.
Vidi mengatakan Arca Mahakala tersebut merupakan pasangan dari Nandiswara yang ditemukan di hari sebelumnya dengan letak hampir mirip dengan posisi penemuan Arca Nandiswara.
"Kalau Nandiswara berada di sudut barat daya, sedangkan Mahakala berada di barat laut. Jadi memang berpasangan, posisinya kiri-kanan," ujar dia.
3. Temuan arca diamankan sementara di rumah kepala desa
Setelah ditemukannya dua buah fragmen arca itu, Pamong Budaya Ahli Pertama BPCB Jatim memperkuat jika bangunan tersebut memang diduga tempat bangunan suci pemujaan umat Hindu di masa itu.
"Patung Mahakala memang berpasangan dengan temuan pertama yaitu Nandiswara, keduanya biasanya menjaga pintu bangunan utama di kanan kiri sebelum memasuki gerbang," katanya.
Temuan Arca Mahakala kemudian diamankan di kediaman Kepala Desa Menganto untuk sementara waktu. Selanjutnya rencanaya akan dibawa ke kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jombang dan diamankan pihak BPCB Jatim untuk dilakukan penelitian lebih lanjut.
"Permintaan pak lurah sendiri, untuk diberitahukan kepada masyarakatnya. Kalau memang di kawasan ini ada sebuah candi peninggalan kerajaan. Jadi sementara barang temuan ada di kediaman pak lurah, mungkin besok akan dibawa ke kantor Disdikbud Jombang," ujarnya.