Jelang May Day, Menaker Ida Minta Pekerja Patuhi Protokol Kesehatan

Boleh merayakan asal patuhi prokes

Jakarta, IDN Times -- Kurang dari seminggu lagi, para pekerja dan buruh bakal memperingati peringatan Hari Buruh Internasional (May Day). 

Namun di sisi lain, pandemi COVID-19 belum usai, bahkan dalam 2 minggu terakhir mengalami peningkatan untuk klaster perkantoran di DKI Jakarta.

1. Persilakan pekerja merayakan May Day namun tetap patuhi prokes

Jelang May Day, Menaker Ida Minta Pekerja Patuhi Protokol KesehatanIDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, mempersilakan para pekerja merayakan May Day dengan berbagai cara. Namun Menaker Ida mengingatkan agar tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Saya ingatkan teman-teman pekerja yang nanti merayakan May Day agar tetap mengikuti protokol Kesehatan,” kata Menaker Ida pada Rabu (28/4/2021) di Jakarta.

2. Jangan sampai abai terhadap prokes

Jelang May Day, Menaker Ida Minta Pekerja Patuhi Protokol KesehatanMenaker Ida saat menerima audiensi Dewan Pengawas dan Direksi BPJS Ketenagakerjaan di kantor Kemnaker, Selasa (23/3/2021)./Dok, Kemnaker

Ia tidak menginginkan para pekerja mengabaikan prokes sehingga menimbulkan klaster baru. Baginya, merebaknya kasus COVID-19 yang sedang melanda di India harus menjadi pelajaran berharga.

“Kita harus banyak belajar dari India yang melonggarkan prokes yang mengakibatkan klaster baru yang lebih dahsyat. Ini jangan sampai menimpa kita,” ucapnya.

3. Kemnaker turut merayakan lewat beberapa kegiatan sosial

Jelang May Day, Menaker Ida Minta Pekerja Patuhi Protokol KesehatanMenaker Ida Fauziyah saat membuka pelaksanaan Vaksinasi Virus COVID-19 di Lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan di Ruang Serbaguna Kemnaker, Jakarta, Senin (8/3/3021). Dok. Kemnaker

Ia mengatakan, pada May Day 2021 ini, Kementerian Ketenagakerjaan juga ikut merayakan dengan menyelenggarakan vaksinasi bagi pengurus konfederasi dan sejumlah kegiatan sosial lainnya.

“Kami juga akan menyelenggarakan May Day bersama-sama dengan serikat pekerja/serikat buruh dan APINDO sebagai unsur pengusaha. Berbagai kegiatan sosial akan kami selenggarakan sebagai bentuk kepedulian kami,” ucapnya.

Ia berharap, May Day dapat menjadi momentum penguatan kebersamaan dan persaudaraan, menjadi alat pemersatu bangsa, dan meningkatkan ketahanan sosial untuk melawan COVID-19. (WEB)

Topik:

  • Jordi Farhansyah

Berita Terkini Lainnya