Usai Papua, Laut Banda Juga Dilanda Gempa 7,4 SR
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terus memantau perkembangan gempa bumi yang mengguncang wilayah Indonesia timur hari ini, Senin (24/6).
Usai gempa yang terjadi di wilayah Mamberamo Tengah, Papua, dengan magnitudo 6,1 Skala Richter (SR) yang terjadi pada pukul 08.05 WIB. Kali ini, Laut Banda juga dilanda bencana serupa.
1. Gempa di Laut Banda berkekuatan 7,4 SR
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan, kekuatan gempa yang terjadi di Laut Banda tersebut berkekuatan 7,4 SR.
“Jadi kami tadi memantau sejak pagi, mulai dari kejadian gempa (Papua) sudah terjadi 27 kali gempa susulan. Pada saat pukul 09.53 WIB, bersamaan terjadi gempa yang lain dengan pusat yang lain di Laut Banda,” kata Dwikorita di kantor BMKG, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (24/6).
Baca Juga: Rentetan Gempa Mengguncang Papua dan Maluku Hari Ini
2. Gempa tidak menimbulkan gelombang tsunami
Gempa di Kabupaten Maluku Tenggara Barat yang berpusat di Laut Banda, kata Dwikorita, tidak berpotensi terjadinya gelombang tsunami.
Editor’s picks
“Laut Banda mengalami gempa tektonik. Epicenter terletak pada koordinat 6,44 Lintang Selatan dan 129,17 Bujur Timur atau tepatnya di laut. Jadi di dasar laut pada jarak 289 kilometer barat laut kota Saunglaki, Maluku. Pusat gempa pada kedalaman 220 meter,” ujar dia.
3. BMKG belum menerima laporan terkait adanya kerusakan bangunan
Hingga berita ini diturunkan, BMKG belum menerima laporan adanya dampak kerusakan bangunan dari bencana tersebut.
“Hasil monitoring menunjukkan ada dua aktivitas gempa susulan dengan magnitudo 5,2 dan 4,7,” kata Dwikorita.
4. Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan mengikuti arahan dari BMKG
BMKG juga menghimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan mengikuti arahan dari pihak terkait.
“Mohon pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang telah terverifikasi, baik melalui Instagram dan Twitter,” ucap Dwikorita.
Baca Juga: BMKG: Hari ini Papua Diguncang 27 Gempa Susulan