Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ganjar Pranowo dan Gibran Rakabuming. (IDN Times/Larasati Rey)

Jakarta, IDN Times - Bakal calon Presiden, Ganjar Pranowo, mengatakan bahwa Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tidak masuk dalam struktur Tim Pemenangan Nasional. Hal itu ia ungkapkan saat ditemui pada Selasa (24/10/2023).

"Mas Gibran tidak di TPN kok," ucap Ganjar.

1. Gibran diusung jadi Bacawapres Prabowo Subianto

Pertemuan Gibran dan Prabowo Subianto di Hambalang. (Dok/Gibran Rakabuming)

Seperti diketahui, Gibran bersama sejumlah kepala daerah dari PDI Perjuangan sempat ditugaskan untuk menjadi juru kampanye. Namun, Gibran telah dideklarasikan sebagai pendamping Prabowo Subianto.

Pasangan Prabowo-Gibran dideklarasikan oleh Koalisi Indonesia Maju, yang terdiri dari Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, PAN, Gelora, Garuda, dan PRIMA.

2. Ganjar optimis suara PDIP tak terbelah

Ganjar Pranowo dalam US-Indonesia Investment Summit (IDN Times/Aryodamar)

Meski Gibran diusung jadi Bacawapres Prabowo, Ganjar masih optimis suara PDIP tak terbelah di Jawa Tengah. Sebab, kata dia, semua kader dan simpatisan solid.

"Ya insyaAllah sih PDIP kompak ya partai lain, ada PPP di sana juga di beberapa titik kuat, ada Perindo, Hanura meskipun tidak banyak di parlemen, tapi mereka sekarang geraknya kencang. Kawan-kawan relawan sekarang malah tambah semangat. Jadi, insyaAllah lah," kata dia.

3. PDIP kecewa dengan Gibran

Anggota komisi X DPR fraksi PDIP, Andreas Hugo Pareira di Gedung DPR/MPR Jakarta, Kamis (11/11/2021). (IDN Times/Sachril Agustin)

Terpisah, PDIP mengaku kecewa karena Gibran menerima pinangan Prabowo Subianto. Sebab, Gibran merupakan kader PDIP.

"Sebagai kader PDI Perjuangan, saya sangat kecewa dengan keputusan Gibran yang meniggalkan PDI Perjuangan untuk dicalonkan oleh partai lain dan menjadi Cawapres dari KIM. Memang ini hak politik Gibran, tetapi ini juga melukai hati banyak orang yang mengetahui dan merekam perjalanan karier Gibran ," ujar Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira kepada IDN Times, Senin (23/10/2023).

Editorial Team

EditorAryodamar