GP Mania Pindah Haluan Dukung Prabowo, Projo: Semoga Konsisten

22 Feb 2023, 18:31 WIB

Konferensi pers pembubaran Ganjar Pranowo Mania (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Jakarta, IDN Times - Bendahara Umum Pro Jokowi (Projo), Panel Barus menanggapi keputusan relawan Jokowi Mania (Joman) yang membubarkan Ganjar Pranowo (GP) Mania untuk kemudian mendukung Prabowo Subianto.

Panel secara khusus menyoroti Ketua Umum Joman, Immanuel Ebenezer, yang dinilai tak konsisten. Dia lantas berharap agar keputusan politik Joman yang kini mendukung Prabowo tidak berubah lagi.

"Jadi kalau kalau Noel pindah ke Prabowo hari ini gak ada masalah, itu hak dia, selamat mudah-mudahan gak berubah lagi sampai akhir," kata dia saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Rabu (22/2/2023).

1. Setiap relawan berhak dukung siapapun

Bendahara Umum Pro Jokowi (Projo) Panel Barus (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Meski begitu, Panel menganggap dukungan Joman kepada Prabowo merupakan sesuatu yang wajar. Menurutnya, setiap orang berhak memberikan dukungan kepada setiap calon presiden.

Hanya saja dia mengaku heran dengan sikap tersebut diambil secara tiba-tiba. Sebab, Noel sendiri dikenal orang yang pertama menyurakan Ganjar Pranowo sebagai pengganti Presiden Joko "Jokowi" Widodo.

"Itu hak setiap manusia dalam politik. Dia mau ngapain gak masalah. Malah saya coba bertanya-tanya, sebenarnya ada apa kok sampai Noel kemudian yang tadinya sprint dukung Ganjar, tiba-tiba kok berubah lalu menyampaikan pak Ganjar begini begitu lalu mengalihkan dukungan. Ini ada apa, gitu lho," kata dia.

2. Bubarnya GP Mania dikhawatirkan menginspirasi relawan lain

Konferensi pers pembubaran Ganjar Pranowo Mania (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Panel mengkhawatirkan, mundurnya dukungan terhadap Ganjar tersebut bisa menginspirasi relawan lainnya.

"Ini kan sebenarnya, kalau mau jujur ini jadi koreksi. Ada apa ini. Khawatirannya, ini menginspirasi yang lain," tutur dia.

3. Projo fokus gelar Musra

Konferensi pers Musyawarah Rakyat (Musra) IV Relawan Jokowi (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Lebih lanjut, Panel menegaskan, sikap Projo tidak akan sama seperti langkah yang diambil Joman. Panel memastikan Projo, masih memiliki mekanisme sendiri yaitu Musyawarah Rakyat (Musra).

Maka, Panel mengatakan, pihaknya tidak mau buru-buru menentukan pilihan dukungan Capres 2024.

"Musra dulu selesai, sesuai janji kami sampaikan ke Pak Jokowi, lalu kami organisasi-organisasi bulan enam atau tujuh akan melaksanakan Rakernas, karena kami kan organisasinya nasional, 34 provinsi," tuturnya.