Jusuf Kalla Apresiasi NU dan Muhammadiyah Raih Zayed Award 2024
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla mengapresiasi Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah. Dua ormas Islam itu berhasil meraih penghargaan Zayed Award Human and Fraternity.
"Kedua ormas Islam terbesar di Indonesia ini memang sejak berdirinya sangat aktif dalam bidang perdamaian, pendidikan, kebudayaan, kesehatan bahkan berhasil menjaga toleransi serta mengembangkan moderasi di Indonesia. Karena itu sangat layak menerima penghargaan Zayed Award for Human Fraternity," ujar Jusuf Kalla dalam keterangannya yang dikutip pada Selasa (6/2/2024).
Baca Juga: Surya Paloh dan Jusuf Kalla Hadir pada Kampanye Anies di Bandung
1. Aktivitas NU dan Muhammadiyah disebut sejalan dengan dokumen persaudaraan untuk manusia
Kalla mengatakan, aktivitas NU dan Muhammadiyah sesuai dengan visi dan misi yang tertuang dalam dokumen Persaudaraan untuk Manusia. Dokumen itu ditandatangani di Abu Dhabi pada 4 Februari 2019 oleh Grand Syekh Al Azhar Ahmad Al Tayyeb dan Pemimpin tertinggi Katolik Paus Franciskus.
"Keberhasilan ini, tidak saja membanggakan bagi warga NU dan Muhammadiyah, tapi juga seluruh rakyat Indonesia," ujarnya.
Baca Juga: Di Harlah ke-101 NU, Jokowi Cerita soal Pembangunan Gedung UNU dan MBZ
2. JK menyebut Islam di Indonesia telah diakui dunia
Editor’s picks
JK menilai, hal ini merupakan bentuk pengakuan dunia pada Indonesia. Menurutnya, hal ini menunjukkan bahwa Islam di Indonesia sebagai agama yang baik.
"Ini adalah pengakuan dunia kepada Indonesia bahwa Islam yang berkembang di wilayah Nusantara sebagai agama penuh cinta kasih, menjunjung tinggi nilai nilai kemanusiaan, perdamaian serta toleransi," ujarnya.
Baca Juga: Ganjar-Mahfud Bakal Sediakan 17 Juta Lapangan Kerja
3. Megawati jadi salah satu jurinya
Diketahui, Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri menjadi salah satu dari puluhan juri Zayed Award kali ini. Ketua Umum PDI Perjuangan itu sempat terbang ke Roma, Italia, untuk merumuskan nominasi pemenang.
Ada 45 nama nominasi yang masuk. Hal itu merupakan hasil diskusi sesama juri.
Baca Juga: KSAD Dorong Megawati Buat Laporan Resmi Bila TNI Intimidasi Rakyat