Ketua Pansus: Dengan Rencana yang Ada, Banjir di DKI Semakin Parah

"Itu yang ingin kami telusuri."

Jakarta, IDN Times - Ketua Pansus Banjir DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani, mengatakan pihaknya telah mendengar penanganan banjir di Jakarta. Namun apa yang didengarnya ternyata tak sesuai dengan kenyataan di lapangan.

"Tapi dengan rencana yang ada, banjir di DKI semakin parah, itu yang ingin kami telusuri," kata Zita saat dihubungi, Selasa (6/10/2020).

1. Pansus Banjir akan lihat sejauh mana implementasi perencanaan pencegahan banjir Jakarta

Ketua Pansus: Dengan Rencana yang Ada, Banjir di DKI Semakin ParahWakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)

Zita mengatakan Pansus banjir tak hanya melihat perencanaan penanganan banjir saja melainkan juga anggaran dan prioritas penanggulangan banjir. Sebab, penanganan banjir masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPKMD).

"Kita mau lihat sudah sejauh mana implementasinya. Jangan sampai rencana bagus, tapi penerapannya belum maksimal," ujarnya.

Baca Juga: Kian Bertambah, Kini Ada 92 RT Terendam Banjir di Jakarta 

2. Pansus banjir kembali rapat dengan Pemprov DKI Jakarta pekan depan

Ketua Pansus: Dengan Rencana yang Ada, Banjir di DKI Semakin ParahWakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)

Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengatakan bahwa rapat Pansus Banjir DPRD DKI bersama Pemprov DKI Jakarta akan dilanjutkan pada pekan depan. Ia pun menginginkan legislatif dan eksekutif satu pandangan dalam penanganan banjir ini.

"Kami support apa yang sudah baik. Temuan kelemahannya, akan jadi bahan rekomendasi dari kami untuk Pemprov. Mungkin dari segi anggaran, SDM, atau hal yang lebih besar lagi," ujarnya.

3. Pemprov DKI Jakarta sudah melakukan berbagai upaya mencegah banjir

Ketua Pansus: Dengan Rencana yang Ada, Banjir di DKI Semakin ParahDinas Sumber Daya Air melakukan gerakan Gerebek Lumpur di Waduk Ria Rio, Jakarta Timur untuk mencegah banjir pada Senin (21/9/2020) (Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Banjir di Jakarta masih menjadi masalah. Selama pandemik COVID-19 Ini saja, banjir sudah terjadi dua kali.

Beragam upaya baik pencegahan maupun penanganan pascabanjir telah dilakukan. Beberapa di antaranya yakni menyiapkan kapasitas pengungsian dua kali lipat karena pandemik COVID-19 hingga mengeruk lumpur besar-besaran.

Baca Juga: Banjir Rendam 56 RT dan 10 Ruas Jalan di Jakarta, Ini Daftarnya

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya