Megawati Sebut Jakarta Amburadul, Gerindra Ungkit Prestasi DKI
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Dewan Penasihat DPD Partai Gerindra Jakarta Muhammad Taufik membantah pernyataan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang menyebut Jakarta amburadul. Justru menurutnya ibu kota belakangan ini meraih sejumlah prestasi.
"Dalam waktu yang hampir bersamaan, DKI Jakarta mendapatkan penghargaan. Kan banyak penghargaan berbagai jenis, itu aja. Orang memberikan penghargaan berdasarkan pertimbangan dan penilaian," kata Taufik saat dihubungi, Rabu (11/11/2020).
1. Gerindra menilai prestasi yang diraih Jakarta merupakan upaya perbaikan
Namun, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta itu mengaku belum melihat pernyataan Megawati yang menyebut Jakarta amburadul sehingga tak bisa mengatakan setuju atau tidak. Meski demikian, menurutnya sejumlah penghargaan yang diraih merupakan upaya Jakarta menjadi lebih baik.
"Saya kira penghargaan dari berbagai kelompok, kayak kemarin soal transportasi itu juga harus dilihat sebagai satu bentuk, upaya perbaikan," kata Taufik.
Baca Juga: Ini Jawaban Santai Megawati tentang Hebohnya 'Millennial Jangan Manja'
2. Riza Patria anggap ucapan Megawati adalah obat penyemangat
Editor’s picks
Sementara, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan bahwa ia menghormati pernyataan Megawati. Menurutnya, pernyataan Presiden kelima itu merupakan kritik yang baik untuk kemajuan Jakarta.
"Jadi, siapapun memberikan masukan (dan) kritik kami anggap sebagai obat untuk menyemangati kami, memotivasi kami untuk terus berbuat dan meningkatkan kinerja, perbaikan dan kualitas daripada kota Jakarta ke depan," jelas Riza.
3. Megawati sebut Jakarta ambradul
Sebelumnya, Megawati menilai kondisi Jakarta amburadul. Sebab, menurutnya Jakarta tidak menerapkan konsep city of intellect.
"Sekarang Jakarta ini jadi amburadul. Karena apa? Seharusnya jadi city of intellect bisa dilakukan. Tata kota, masterplan-nya, siapa yang buat? Tentu akademisi, insinyur, dan sebagainya," kata Ketua Umum PDIP saat menyampaikan pidato secara virtual.
Baca Juga: Megawati: Sekarang Jakarta Ini Jadi Amburadul