Organda DKI: Pernah Kena COVID-19, Menhub Harusnya Lebih Sensitif!

Menhub akan izinkan kendaraan umum beroperasi komersial

Jakarta, IDN Times - Organisasi Angkutan Darat (Organda) DKI Jakarta menyayangkan keputusan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang kembali mengizinkan seluruh moda transportasi komersial beroperasi mulai Kamis, 7 Mei 2020.

Ketua DPD Organda DKI, Shafruhan Sinungan mengatakan, pihaknya setuju apabila izin operasional hanya diberikan pada pejabat negara dan petugas kesehatan. Namun, ia menilai langkah Menhub mengizinkan kembali beroperasinya transportasi umum tak tepat.

"Mestinya beliau lebih sensitif, karena beliau pernah terkena dampak virus tersebut (COVID-19)," ujarnya, Rabu (6/5).

1. Bila tak sanggup berpikir, Organda DKI minta Menhub diganti

Organda DKI: Pernah Kena COVID-19, Menhub Harusnya Lebih Sensitif!Budi Karya Sumadi dalam Acara Suara Millennials by IDN Times (Dok. IDN Times)

Shafruhan mengatakan bahwa sarana transportasi merupakan salah satu aspek yang akan mempercepat penyebaran virus corona atau COVID-19. Bahkan, Organda DKI Jakarta siap merugi karena tak bisa beroperasi komersial. Sebab, menurutnya ini bukan persoalan bisnis melainkan kemanusiaan.

"Ini saya tidak mengerti apa yang dipikirkan Pak Menteri. Jika sudah tidak mampu berpikir diganti saja, kasihan Pak Presiden," ujarnya.

Salah satu keputusan Menkes dalam PSBB adalah membatasi pergerakan transportasi sehingga Organda DKI menilai keputusan Menhub Budi Karya tak tepat, terlebih sudah banyak yang sakit.

Baca Juga: Sembuh dari COVID-19, Menhub Budi Karya Ikut Rapat Kabinet Hari Ini

2. Organda temukan sejumlah angkot beroperasi

Organda DKI: Pernah Kena COVID-19, Menhub Harusnya Lebih Sensitif!Ilustrasi angkot (IDN Times/Zulkifli Nurdin)

Hingga saat ini, Organda masih memantau bus AntarKota AntarProvinsi (AKAP) di jalan. Shafruhan mengakui bahwa ada sejumlah kendaraan yang masih lolos beroperasi namun penumpangnya tak banyak.

"Bisa saja dia lolos daro pengawasan petugas. Nah itu akan saya catat nomornya. Saya akan kontak nanti petugas yang jaga," jelasnya.

3. Organda DKI minta Menhub bersabar

Organda DKI: Pernah Kena COVID-19, Menhub Harusnya Lebih Sensitif!Budi Karya Sumadi dalam Acara Suara Millennials by IDN Times (Dok. IDN Times)

Organda DKI tak ingin penyebaran COVID-19 semakin bertambah. Untuk itu, ia berharap PSBB yang dilakukan Pemerintah Daerah tak dirusak oleh menteri. Safhuran meminta Menteri Budi Karya untuk bersabar karena menurutnya ia tak tak akan rugi.

"Secara materi rugi apa dia? Dia tetap digaji kok. Katakan 50 persen dipotong, menteri tetep digaji. Kalau kita, gak kerja, gak dapat uang. Kita mau berkorban karena apa boleh buat, kita mau semua rakyat Indonesia terselamatkan dari COVID-19," ujarnya.

Baca Juga: Menhub Izinkan Transportasi Komersial Beroperasi Mulai Besok

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya