Respons 2 Pimpinan KPK Usai Dilaporkan karena Diduga Melanggar Etik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dua Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dan Nurul Ghufron dilaporkan ke Dewan Pengawas. Keduanya dilaporkan karena diduga melanggar etik.
Anggota Dewas KPK Albertina Ho membenarkan laporan ini. Namun, pihaknya masih pada tahan melakukan klarifikasi.
Lalu, bagaimana respons Nurul Ghufron dan Alexander Marwata usai dilaporkan ke Dewas?
Baca Juga: 2 Pimpinan KPK Dilaporkan ke Dewas KPK, Ada Kaitannya dengan Kementan?
1. Nurul Ghufron belum tahu, tapi hormati laporan dan prosesnya
Nurul Ghufron bakal menghormati dan siap mengikuti ketentuan yang berlaku. Meski begitu, ia mengaku belum tahu lebih jauh terkait laporan yang akan dihadapinya itu.
"Sekarang belum tahu apa-apa," ujar Ghufron, Jumat (12/1/2024).
Baca Juga: Alexander Marwata Tolak Jadi Saksi Meringankan untuk Firli Bahuri
Editor’s picks
2. Alexander Marwata tak peduli
Berbeda dengan Ghufron, Alexander Marwata memilih tidak memedulikan laporan tersebut. Sebab, ia merasa tak pernah berkomunikasi dengan pihak Kementerian Pertanian seperti yang dilaporkan.
"Saya gak punya nomor HP Menteri Pertanian dan orang-orang yang saat ini jadi tersangka di KPK. Kalau ada yang telpon atau WhatsApp dengan mereka, berarti mereka ditipu," ujarnya.
Baca Juga: Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat kepada Firli Bahuri
3. Dewas KPK masih lakukan klarifikasi
Sebelumnya, Dewas KPK membenarkan adanya laporan terhadap dua pimpinan KPK, Alexander Marwata dan Nurul Ghufron. Saat ini laporan tersebut masih dalam tahap klarifikasi pada pihak-pihak terkait.
Dewan Pengawas menyebut laporan ini ada kaitannya dengan Kementerian Pertanian. Meski begitu, mereka belum mau memerinci laporan secara detail.