[UPDATE] Pasien Positif Virus Corona yang Dirawat di Jakarta Berkurang

Semoga semuanya sembuh

Jakarta, IDN Times - Jumlah pasien positif virus corona atau COVID-19 di ibu kota berkurang 102 pada Senin (11/5). Sehingga kini hanya ada 2.258 orang di Jakarta yang terinfeksi virus corona.

Meski demikian, jumlah pasien positif di ibu kota tetap bertambah. Berdasarkan data yang dirilis corona.jakarta.go.id terdapat penambahan 55 kasus positif sehingga saat ini sudah ada 5.195 kasus positif.

1. Jumlah pasien sembuh bertambah 33 orang

[UPDATE] Pasien Positif Virus Corona yang Dirawat di Jakarta BerkurangIlustrasi (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Kabar baik lainnya adalah, hari ini tercatat ada penambahan sebanyak 33 pasien positif yang telah sembuh dari virus corona sehingga totalnya menjadi 836.

Namun, jumlah pasien positif yang meninggal dunia juga bertambah sembilan orang menjadi 453 kasus. Adapun pasien positif yang menjalani isolasi mandiri di rumah tercatat sebanyak 1.648 orang.

2. Selama PSBB, penambahan kasus baru di Jakarta masih fluktuatif

[UPDATE] Pasien Positif Virus Corona yang Dirawat di Jakarta BerkurangBIN Gelar Rapid Test dengan Mobile Laboraturium di Dukuh Atas Jakarta (Dok. Istimewa)

Pemprov DKI Jakarta telah sebulan melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Namun, penambahan kasus setiap harinya masih fluktuatif.

Berikut rincian penambahan kasus baru Covid-19 selama PSBB:


- 10 April : 91 kasus baru
- 11 April : 93 kasus baru
- 12 April : 179 kasus baru
- 13 April : 160 kasus baru
- 14 April : 106 kasus baru
- 15 April : 98 kasus baru
- 16 April : 223 kasus baru
- 17 April : 153 kasus baru
- 18 April : 79 kasus baru
- 19 April : 131 kasus baru
- 20 April : 79 kasus baru
- 21 April : 167 kasus baru
- 22 April : 120 kasus baru
- 23 April : 107 kasus baru

Penambahan kasus baru Covid-19 selama PSBB tahap kedua:

- 24 April : 99 kasus baru
- 25 April : 76 kasus baru
- 26 April : 65 kasus baru
- 27 April : 86 kasus baru
- 28 April: 118 kasus baru
- 29 April: 83 kasus baru
- 30 April: 105 kasus baru
- 1 Mei: 145 kasus baru
- 2 Mei: 72 kasus baru
- 3 Mei: 62 kasus baru
- 4 Mei: 55 kasus baru
- 5 Mei: 169 kasus baru
- 6 Mei: 68 kasus baru
- 7 Mei: 66 kasus baru
- 8 Mei: 126 kasus baru
- 9 Mei: 57 kasus baru
- 10 Mei: 182 kasus baru
- 11 Mei: 55 kasus baru

3. Selama PSBB hanya sekali jumlah pemakaman dengan protap COVID-19 lebih dari 50 orang

[UPDATE] Pasien Positif Virus Corona yang Dirawat di Jakarta BerkurangIDN Times/Candra Irawan

Sejak PSBB bisa dibilang kasus pemakaman dengan protap COVID-19 setiap harinya cenderung lebih sedikit ketimbang sebelumnya. Buktinya, sejak 10 April 2020 hanya sekali tembus 50 kasus yakni pada Minggu (12/4) dengan 52 Kasus. Sebelum PSBB, Pemprov DKI Jakarta mencatat terdapat empat hari di mana jumlah pemakaman melebihi 50 kasus.

Pemakaman dengan protap COVID-19 mengharuskan jenazah dimakamkan dengan cara khusus seperti harus dimakamkan paling lambat empat jam, harus dibungkus plastik, hingga tak boleh dibalsam.

Berikut adalah jumlah penambahan pemakaman dengan protap COVID-19 sejak PSBB dilaksanakan di Jakarta:

- 10 April : 37 kasus baru
- 11 April : 39 kasus baru
- 12 April : 52 kasus baru
- 13 April : 40 kasus baru
- 14 April : 46 kasus baru
- 15 April : 31 kasus baru
- 16 April : 32 kasus baru
- 17 April : 42 kasus baru
- 18 April : 47 kasus baru
- 19 April : 29 kasus baru
- 20 April : 79 kasus baru
- 21 April : 36 kasus baru
- 22 April : 38 kasus baru
- 23 April : 45 kasus baru

Penambahan kasus pemakaman dengan protap Covid-19 selama PSBB tahap kedua:

- 24 April : 40 kasus baru
- 25 April : 44 kasus baru
- 26 April : 27 kasus baru
- 27 April : 38 kasus baru
- 28 April: 38 kasus baru
- 29 April: 25 kasus baru
- 30 April: 22 kasus baru
- 1 Mei: 35 kasus baru
- 2 Mei: 47 kasus baru
- 3 Mei: 26 kasus baru
- 4 Mei: 36 kasus baru
- 5 Mei: 36 kasus baru
- 6 Mei: 35 kasus baru
- 7 Mei: 28 kasus baru
- 8 Mei: 26 kasus baru

Baca Juga: Akibat Virus Corona, Produksi Bir Corona Dihentikan

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya