Hadapi Cuaca Ekstrem, BPBD Bekasi Siagakan Anggota di Tiap Kecamatan

27 Des 2022, 15:07 WIB

Ilustrasi cuaca ekstrem ( ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Bekasi, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi menyiagakan belasan anggotanya di setiap kecamatan, untuk menghadapi ancaman cuaca ekstrem hingga awal 2023.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi, Enung Nucholis, menjelaskan setiap kecamatan akan disiagakan tujuh hingga delapan anggota BPBD yang bertanggung jawab di wilayah tersebut.

"Setiap Kecamatan ada tujuh-delapan anggota. Tapi kalau kecamatan tersebut memerlukan penambahan anggota, pasti akan ditambah, situasional," kata Enung saat dikonfirmasi, Selasa (27/12/2022).

1. BPBD Bekasi siapkan 32 perahu

Ilustrasi perahu. (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

Enung mengatakan, bencana yang sering terjadi di Kota Bekasi adalah banjir. Dia menyebut banjir biasa terjadi di perumahan bantaran Kali Bekasi.

"Kalau (banjir) biasanya itu di Nasio, IKIP, PGP. Sama bantaran Kali Bekasi. Manakala terjadi kiriman banjir dari wilayah Bogor, yang harus diantisipasi itu bantaran Kali Bekasi," jelasnya.

Untuk mengevakuasi warga yang terdampak banjir, BPBD Bekasi juga telah menyiagakan 32 unit perahu.

"Perahu kita ada 40, meskipun ada delapan perahu yang rusak, namun 32 masih bisa dipake," kata Enung.

2. Mengadakan pelatihan antisipasi bencana

ilustrasi Petugas BPBD distribusikan makanan buat warga korban banjir (IDN Time/istimewa)

Enung menjelaskan, pihaknya telah melakukan pelatihan kepada masyarakat dan pelajar di Kota Bekasi, untuk menghadapi terjadinya bencana sebelum BPBD datang ke lokasi. Dia menyebut, pelatihan dilakukan di kantor-kantor RW dan di sekolah-sekolah.

"Kami ke sekolah-sekolahan, SLTA dan SMK, khusunya. Selain sekolah juga ke kantor-kantor RW, bahkan kedepannya petugas keamanan perumahan harus respons, kan sekuriti itu yang melindungi dan menjaga dari pada masyarakat sekitarnya," ujarnya.

3. Masyarakat diimbau bersiaga

Ilustrasi prediksi cuaca BMKG (IDN Times/bmkg.go.id)

Enung juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap cuaca ekstrem yang diprediksi akan terjadi pada 28 Desember 2022.

"Kita mengimbau kepada masyarakat untuk waspada, memang kita harus siaga sesuai dengan imbauan BMKG bahwa tanggal 28 ini akan terjadi hal yang ekstrem, tentunya kita bersiap-siap dan memang bagaimanaoun juga kita harus waspada," ujar dia.