1.012 Orang Langgar Ganjil Genap pada Hari Pertama Diberlakukan

Banyak pelat mobilnya dipalsukan

Jakarta, IDN Times - Sebanyak 1.102 orang melanggar sistem ganjil-genap yang diperluas sejak 1 Agustus 2018, demi kelancaran ajang olahraga Asian Games 2018. Ribuan orang yang melanggar itu tersebar di berbagai jalan yang berlaku perluasan sistem ganjil-genap.

"Sebanyak 1.102 pelanggar, tersebar di berbagai jalan," kata Wakil Kepala Dinas Perhubungan Sigit Wijatmoko saat dihubungi wartawan, Selasa (2/8).

Sebagaimana diketahui, perluasan sistem ganjil-genap berlaku di Jalan Jenderal Sudirman, Jalan MH Thamrin, Jalan Ahmad Yani, Jalan DI Panjaitan, Jalan MT Haryono, Jalan Gatot Subroto, sebagian Jalan S Parman, Jalan HR Rasuna Said, Jalan RA Kartini, Jalan Metro Pondok Indah, dan Jalan Benyamin Sueb.

Kebijakan ganjil genap ini digelar selama 15 jam dari pukul 06.00 hingga 21.00 WIB, dan berlaku setiap hari selama Asian Games 2018 berlangsung. 

1. Banyak pengendara memakai nomor rahasia

1.012 Orang Langgar Ganjil Genap pada Hari Pertama DiberlakukanPengemudi ditilang karena melanggar aturan ganjil genap ( ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Dari ribuan pelanggaran sistem ganjil-genap, Sigit menyebutkan, banyak pengendara mobil yang menggunakan nomor bantuan atau nomor rahasia.

"Yang jadi fokus perhatian itu pertama penggunaan nomor bantuan atau nomor rahasia. Petugas tetap konsisten melakukan penilangan, karena yang dikecualikan plat dinas, plat merah, dan TNI/Polri, di luar nomor rahasia," kata dia.

Baca Juga: Durasi Ganjil Genap di Jakarta Ditambah, Ini Alasannya

2. Pelanggar masih didenda, harusnya dipidana

1.012 Orang Langgar Ganjil Genap pada Hari Pertama DiberlakukanANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Sigit menuturkan, ketika pengendara mobil melanggar sistem ganjil-genap, terlebih dengan memalsukan plat kendaraan, maka bisa dihukum pidana. Namun, polisi masih memberikan toleransi dengan memberikan denda tilang.

"Kemarin teman-teman kepolisian masih memberikan toleransi, yaitu berupa denda tilang. Sebenarnya itu masuk ranah pidana ya, karena pemalsuan plat nomor kan ranah pidana," ujar Sigit.

3. Modus pemalsuan plat kendaraan

1.012 Orang Langgar Ganjil Genap pada Hari Pertama DiberlakukanAntara Foto/Yudhi Mahatma

Pemalsuan plat kendaraan itu dilakukan dengan menempel plat palsu yang sesuai dengan nomor sistem ganjil-genap. Namun polisi menindak, karena mampu mengenali plat mana yang dipalsukan dan plat yang asli.

"(Modusnya) ditempel pakai lem, macem-macem. Tapi petugas mampu mengenali. Sebetulnya, artinya cukup kita melakukan penegakkan hukum yang konsisten, hasilnya terasa di hari berikutnya. Kami yakin pelaksanaan Asian Games bisa terkendali," kata Sigit.

Sukseskan Asian Games 2018 yuk guys, salah satunya dengan mematuhi aturan ganjil genap ini.

Baca Juga: Apakah Mobil Dinas Berlaku Aturan Ganjil Genap? Ini Penjelasan Polisi

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya