Jakarta, IDN Times - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, mengungkapkan alasan rekaya lalu lintas ganjil genap ditiadakan selama cuti bersama Lebaran Idul Fitri 1444 H.
Heru mengatakan ganjil genap ditiadakan supaya memudahkan mobilitas masyarakat Jakarta, yang hendak melakukan silaturahmi pada momen Lebaran.
Kepala Sekretariat Presiden itu mengatakan, ganjil genap di Jakarta ditiadakan sementara terhiting sejak 19 sampai 25 April 2023.
“Ya, supaya mobilitas masyarakat gampang mudah,” ujar dia, ditemui di Balai Kota Jakarta, Sabtu (22/4/2023).