Papua Memanas, Jokowi Ingatkan Masyarakat Tidak Terpancing dan Anarkis

Unjuk rasa berujung ricuh kembali melanda Papua Kamis (29/8)

Jakarta, IDN Times - Aksi unjuk rasa kembali terjadi di Papua hari ini. Aksi tersebut memanas dan berakhir anarkis setelah massa membakar beberapa fasilitas publik seperti Kantor Majelis Rakyat Papua, kantor Telkom, dan kantor Pos.

Situasi mencekam pun melanda Papua, Kamis (28/8), karena terjadi pemadaman listrik. Kaca mobil Dandim 1701/Jayapura pun tak luput jadi korban pelemparan.

Terkait kondisi ini, Presiden Joko "Jokowi" Widodo meminta masyarakat di Bumi Cenderawasih tidak terpancing dengan situasi yang terjadi. Sebab, pemerintah tengah berusaha membuat situasi kembali tenang.

“Saya minta masyarakat tetap tenang, tak melakukan tindakan anarkis, karena kita semua akan rugi apabila ada fasilitas umum, fasilitas publik, fasilitas masyarakat menjadi rusak,” kata Jokowi kepada awak media di Purworejo, Kamis.

Jokowi mengaku sudah memerintahkan Menko Polhukam, Kapolri, dan Panglima TNI untuk segera mengambil tindakan tegas kepada perusuh. Ia berjanji akan menindak tegas siapa pun yang melanggar hukum dan melakukan tindakan rasialis.

Baca Juga: Usai Rusuh, Telkom Amankan Seluruh Aset dan Layanan di Papua

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya