Peringati 100 Hari Eskalator Rusak, Warga Bawa Nisan ke Stasiun Bekasi

Warga berharap eskalator segera diperbaiki

Bekasi, IDN Times - Sejumlah warga pengguna commuter line memperingati 100 hari rusaknya eskalator di Stasiun Bekasi pada Rabu (31/1/2024) malam. 

Dalam aksinya, mereka membawa sebanyak 25 tangkai bunga mawar yang dibagikan ke pengguna commuter lainnya. Selain itu, mereka juga membawa kardus berbentuk nisan yang bertuliskan 'RIP ESKALATOR STASIUN BEKASI. Lahir 2022, Wafat Oktober 2023.'

Terlihat juga karangan bunga berwarna putih bertuliskan 'Turut Berduka Cita Atas Wafatnya Eskalator Stasiun Bekasi', di paling bawah karangan tersebut juga tertulis 'Warga Bekasi'. 

Baca Juga: Viral! Warganet Rajin Posting Eskalator Stasiun Bekasi Rusak

1. Tabur bunga dan berdoa

Peringati 100 Hari Eskalator Rusak, Warga Bawa Nisan ke Stasiun BekasiPengguna commuter line memperingati 100 hari eskalator di Stasiun Bekasi yang rusak. (IDN Times/Imam Faishal)

Pantauan di lokasi, pengguna commuter line itu juga menaruh karangan bunga dan kardus nisan tepat di depan eskalator yang tidak berfungsi. 

Mereka bergantian menaburkan karangan bunga ke nisan tersebut. Pengguna commuter lainnya yang melihat aksi tersebut juga ikut memperingati 100 hari matinya eskalator tersebut.

Selain itu, beberapa pengguna commuter line juga berdoa di depan nisan agar eskalator dapat kembali berfungsi normal. 

Baca Juga: Per Spring Bed Nyangkut di Kolong KRL Berasal dari Lapak Rongsokan

2. Sudah sering mengajukan komplain

Peringati 100 Hari Eskalator Rusak, Warga Bawa Nisan ke Stasiun BekasiPengguna commuter line memperingati 100 hari eskalator di Stasiun Bekasi yang rusak. (IDN Times/Imam Faishal)

Sementara itu, Mega (26) yang juga pemilik akun X @pernebangroket mengatakan, dirinya sudah sering mengajukan komplain tentang matinya salah satu eskalator di Stasiun Bekasi.

Aksi itu juga tidak luput dari unggahan Mega di X yang menghitung hari demi hari rusaknya eskalator tersebut. Unggahan itu viral di lini masa X.

"Komplain udah sering, ya, di akun Twitter. Cuma sampai saat ini balasannya template dan seperti teman-teman lihat, balasannya dari KAI-nya. Sejauh ini mereka hanya menginformasikan akan segera memperbaiki, cuma belum tahu diperbaikinya kapan," katanya kepada jurnalis, Rabu. 

Mega yang sering mengunggah kondisi eskalator rusak di Stasiun Bekasi itu juga sering mendapatkan aduan bahwa beberapa stasiun di Jabodetabek mengalami hal yang sama. 

"Setahu saya eskalator ini (yang rusak) cuma satu di Stasiun Bekasi ini. Cuma banyak juga teman-teman yang laporan dari berbagai stasiun juga itu gak berfungsi," ucapnya. 

Mega pun berjanji akan terus mem-posting kondisi eskalator yang rusak hingga eskalator tersebut diperbaiki dan dapat kembali berfungsi.

Baca Juga: Ternyata Kawat Kasur Penyebab Gangguan KRL di Pondok Ranji

3. Berharap eskalator dapat kembali berfungsi

Peringati 100 Hari Eskalator Rusak, Warga Bawa Nisan ke Stasiun BekasiPengguna commuter line memperingati 100 hari eskalator di Stasiun Bekasi yang rusak. (IDN Times/Imam Faishal)

Di sisi lain, warga Tangerang Selatan yang ikut dalam aksi tersebut bernama Berlian Idris (47) mengatakan, aksi tersebut diharapkan dapat membuat pihak KAI segera memperbaiki eskalator yang rusak itu.

"Kita mendoakan supaya KAI lebih baik lagi melayani publik, pesannya itu. Karena KAI ini sudah bagus sekali tinggal kita yang mendorong terus agar memperbaiki pelayanannya," kata dia. 

Idris yang juga aktif menyuarakan eskalator rusak di media sosial X @berlianidris mengatakan, keberadaan eskalator sangat membantu masyarakat. Sebab, eskalator dibutuhkan oleh lansia, ibu hamil, anak-anak, difabel bahkan masyarakat yang membawa barang berat. 

"Tadi saya turun, saya membantu membawakan dua koper untuk pengguna commuter yang membawa barang. Jadi eskalator ini penting. Tentu tidak semua orang memiliki fisik yang kuat. Mereka perlu ada bantu untuk memudahkan perjalanan mereka," ucapnya. 

Baca Juga: 11 Kali Beraksi, 3 Pelaku Pecah Kaca Mobil di Bekasi Ditangkap

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya