Seleksi CPNS di Wilayah Terdampak Gempa Sulteng Ditunda Hingga 2019
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di wilayah terdampak gempa di Sulawesi Tengah ditunda sampai 2019. Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Muhammad Ridwan mengatakan, situasi dan kondisi saat ini belum memungkinkan untuk penyelenggaraan seleksi CPNS.
"Khusus untuk wilayah terdampak bencana alam gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah, Panselnas CPNS memutuskan pelaksanaan Seleksi CPNS Tahun 2018 untuk formasi daerah di Pemprov Sulawesi Tengah, Kabupaten Donggala, Kota Palu, Kabupaten Sigi, dan Kabupaten Parigi Moutong kemungkinan akan ditunda tahun 2019," ujar Ridwan di Kantor BKN Jakarta, Selasa (16/10).
1. Infrastruktur dan listrik jadi kendala
Ridwan mengatakan, hingga saat ini terdata sekitar 70 orang PNS yang menjadi korban gempa dan tsunami di Sulteng. Oleh karena itu, Panselnas memutuskan untuk menunda sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
"Infrastruktur rusak, listrik gak ada. Tapi kalau nanti dipaksakan, mungkin nanti kami cari lokasi untuk tes meski harus di tenda BNPB. Kesimpulannya empat kabupaten dan lima instansi di Sulteng di-pending dulu," ujarnya.
Baca Juga: Ratusan CPNS di Magetan Tak Memenuhi Syarat
2. Data pelamar di wilayah terdampak bencana akan dianalisis
Editor’s picks
Untuk Kementerian/Lembaga yang semula merencanakan seleksi di wilayah bencana tersebut, data-data pelamar untuk formasi sedang dianalisis baik oleh Pansel Instansi maupun Panselnas.
"Kemudian, untuk formasi CPNS daerah di wilayah Papua dan Papua Barat, pelaksanaan seleksi CPNS akan dilakukan secara terpisah," jelas dia.
3. Pelamar seleksi CPNS 2018 mencapai 3,7 juta orang
Sementara itu, pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2018 kini mencapai 3,7 juta orang. Namun, pelamar yang telah menyelesaikan pendaftaran hingga penutupan pada Senin, 15 Oktober 2018 pukul 23.59 WIB baru mencapai 3.627.797.
"Angka ini merupakan yang terbanyak dibanding dengan pelamar CPNS tahun-tahun sebelumnya. Tahun 2014 mencapai 2,6 juta, sedangkan tahun 2017 mencapai 2,4 juta," ujar Ridwan.
Baca Juga: Pelamar CPNS 2018 Capai 3,7 Juta Orang, Jatim Tertinggi