Ini Alasan Anies Baswedan Setuju Danai Ratna ke Chile

Menurut Anies, tidak ada yang spesial dari pemberian dana sponsor bagi Ratna Sarumpaet. Hal tersebut juga pernah mereka lakukan bagi seniman-seniman lainnya. 

"Ini karena kebetulan ada cekal jadi ramai. Selebihnya, enggak ada bedanya. Yang terjadi (pemberian dana sponsor) juga terjadi pada banyak seniman, para pekerja seni di DKI," ujar Anies pada pagi tadi. 

Anies membantah mereka telah mengistimewakan Ratna Sarumpaet. Menurutnya, yang mendapat pendanaan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta tidak hanya Ratna, tetapi juga seniman lainnya. 

"Apa pun yang ditampilkan di seni itu baik-baik saja. Ini karena ada kejadian cekal (cegah ke luar negeri) saja makanya jadi ramai. Kalau enggak (ada peristiwa cegah ke luar negeri), Anda juga enggak akan tanya dan ratusan orang biasa saja," tutur dia. 

Menurut Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Pemprov DKI, Asiantoro, Ratna telah mengajukan surat permohonan dana sponsor sejak Januari lalu. Sehingga, tidak mungkin Ratna bisa mengajukannya secara mendadak. 

Begitu menerima surat dari Ratna, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kemudian membuat disposisi dan memberikan instruksi agar surat tersebut ditindak lanjuti oleh Dinas Pariwisata. 

Lalu, berapa banyak dana yang diberikan untuk keberangkatan Ratna ke Chile? 

"Sekitar Rp 60 (juta) - Rp 70 (juta) lah. Itu untuk biaya pulang pergi. Tiket, uang saku dan hotel," kata Asiantoro. 

Ia menjelaskan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI bersedia memberikan sponsor bagi Ratna karena ia memiliki keahlian di bidang seni. Ia pergi ke Chile untuk mengikuti konferensi "The 11th Women Playwrights International Conference 2018" di Santiago. Sayangnya, sebelum berangkat, ia sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus penyebaran berita bohong dan dicegah bepergian ke luar negeri selama 20 hari sejak Kamis (4/10).