Jakarta, IDN Times - Dongeng biasanya digunakan orang tua sebagai salah satu cara untuk membuat anak tertidur. Namun siapa sangka, ternyata dongeng memiliki banyak manfaat yang bisa diambil.
Dalam rangka Hari Dongeng Sedunia yang dirayakan setiap 20 Maret, IDN Times merangkum beberapa manfaat dongeng bagi perkembangan anak.
Mengutip dari BBC, ada riset yang membuktikan bahwa manusia tanpa literasi yang baik, dapat memperburuk edukasi. Faktanya, banyak anak yang memiliki kebiasaan menghafal dalam kegiatan sekolahnya.
Nah, kita dapat memicu minat baca tersebut lewat kegiatan mendongeng pada anak sedari dini.
"Dongeng dapat memotivasi dan mengembangkan minat baca pada anak. Membacakan dongeng pada anak memicu mereka untuk tahu tentang dunia yang terjadi di dalam buku tersebut," jelas Stella Tirta, M.Psi, Psikolog Anak dan Remaja kepada IDN Times, Rabu (20/3).
Meski begitu, Stella menambahkan dongeng tidak selalu harus melalui media buku, tapi bisa juga dengan benda-benda yang ada di rumah.
Masih menurut Stella, dongeng dapat digunakan sebagai media untuk menanamkan nilai-nilai tertentu. Lewat dongeng, anak diajak berpikir mengenai sejauh mana karakter dan perilaku tokoh yang positif untuk ditiru dan yang negatif untuk dihindari.
Hal ini penting untuk bekalnya dalam menentukan sikap, saat menghadapi masalah kehidupan. Karena, konflik ringan maupun berat yang tersaji dalam dongeng dapat membentuk pola pikir pada anak.
Membacakan dongeng untuk anak sebelum tidur juga dapat membentuk kemampuan imajinasinya.
Mengutip dari momjunction, mendengar cerita dapat membantu anak berimajinasi akan karakter, tempat, plot, dan sebagainya karena mereka tidak hanya melihat apa yang disajikan secara visual.
Sementara kita tahu, imajinasi dan kreativitas bermanfaat untuk meningkatkan kualitas hidup seseorang.