Kapolri Imbau Warga Tak Demo Selama KTT ASEAN ke-43 di Jakarta

Polri telah memetakan kerawanan selama KTT ASEAN

Jakarta, IDN Times - Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengimbau masyarakat untuk menunda kegiatan demonstrasi selama perhelatan KTT ASEAN ke-43 di Jakarta pada 5 hingga 7 September 2023.

Sigit memang telah menyiapkan kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat sebagai lokasi demonstrasi. Namun, ia mengimbau, penyampaian aspirasi di muka umum tak dilakukan terlebih dahulu selama KTT ASEAN digelar.

"Kami tentunya mengimbau selama KTT ASEAN ini berlangsung, mungkin kegiatan-kegiatan seperti itu dialihkan ke hari yang lain. Hingga kita semua bisa fokus untuk menyelenggarakan rangkaian tersebut dengan aman dan lancar," kata Sigit di Monas, Jakarta Pusat, Jumat (1/9/2023).

Baca Juga: Jokowi Tinjau Venue KTT ASEAN di JCC: 99,9 Persen Siap

1. Polri telah memetakan sejumlah kerawanan yang akan terjadi selama KTT ASEAN

Kapolri Imbau Warga Tak Demo Selama KTT ASEAN ke-43 di JakartaPresiden Jokowi hadiri KTT ke-37 ASEAN pada Kamis (12/11/2020) (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Selain itu, kata dia, TNI-Polri sudah memetakan sejumlah kerawanan yang akan terjadi selama KTT ASEAN agar dapat diantisipasi. Antara lain kejahatan siber, terorisme, hingga bencana alam.

"Sehingga tentunya eskalasi ancaman mulai dari masalah kemacetan, kemudian berbagai dinamika kegiatan masyarakat dan juga rekan-rekan melihat dinamika situasi politik yang ada," tutur Sigit.

"Kemudian juga kita minta kepada seluruh jajaran untuk bagaimana menjaga agar serangan serangan lain seperti siber, ancaman teroris, ancaman-ancaman terhadap keselamatan dari delegasi khususnya, bagi Polri VIP, betul-betul bisa kita jaga," imbuhnya.

Baca Juga: Ada Shuttle Bus untuk Jurnalis Selama KTT ASEAN, Cek Jadwalnya!

2. Polri gelar Operasi Tribrata Jaya

Kapolri Imbau Warga Tak Demo Selama KTT ASEAN ke-43 di JakartaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (Dok.IDN Times/Istimewa)

Pada pengamanan KTT ASEAN ini, Polri telah menggelar Operasi Tribrata Jaya pada 1-8 September 2023. Total, 6.182 personel yang dilibatkan dalam pengamanan itu dari Mabes Polri, Polda Metro Jaya, Polda Jabar, dan Polda Banten.

Sementara, dari TNI ada 13.158 personel yang dikerahkan. Terdiri dari personel Kodam Jaya, Paspampres, Koopsud, dan Satgas Bandara/Pelabuhan.

Baca Juga: Pemprov DKI Imbau Swasta WFH Saat KTT ASEAN Digelar 5-7 September 2023

3. Korlantas Polri kerahkan 1.679 personel untuk Pamwal Rolakir

Kapolri Imbau Warga Tak Demo Selama KTT ASEAN ke-43 di JakartaKabaharkam Polri Komjen Pol Fadil Imran pimpin apel Kesiapan Pamwal Rolakir Asean Summit ke 43 di lapangan Monas, Jakarta Pusat, Rabu (30/08/23). (dok. Humas Polri)

Sebelumnya, Kabaharkam Polri, Komjen Pol Fadil Imran memimpin apel kesiapan Pengamanan Pengawalan Pengaturan Rute, Lalu Lintas, dan Parkir Kendaraan (Pamwal Rolakir) Asean Summit ke-43 di lapangan Monas, Jakarta Pusat, Rabu (30/8/2023).

Fadil mengatakan, sebagai wujud kesiapan awal pengamanan ASEAN Summit atau KTT ASEAN ke-43 yang akan berlangsung di Jakarta, salah satu tugas yang diberikan kepada Polri adalah tugas Pamwal Rolakir yang berada di bawah satgas operasi di Tri Brata Jaya.

"Sebagai Kasatgas, kami ingin memastikan bahwa persiapan personel, kesiapan perlengkapan siap untuk mengawal jalannya ASEAN Summit ke-43", kata Fadil dalam keterangan tertulis.

Fadil menjelaskan, Pamwal Rolakir ini bakal melibatkan 1.679 personel dari Korlantas Polri, Ditlantas Polda Metro Jaya, Ditlantas Polda Banten dan Ditlantas Polda Jawa Barat.

“Sedangkan untuk kendaraan yang dilibatkan, yang pertama BKO ke Paspampres ada 60 roda empat listrik kemudian 66 roda dua listrik, yang kedua untuk delegasi ada 35 roda empat fosil dan 25 roda dua fosil,” ujarnya.

Baca Juga: Bersiap Kawal Jalannya KTT ASEAN ke-43, Kabaharkam Polri Gelar Apel

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya