KNKT Berhasil Unduh Data Kotak Hitam Lion Air JT 610
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah berhasil mengunduh data yang ada pada salah satu bagian black box atau kotak hitam pesawat Lion Air JT 610, yakni Flight Data Recorder (FDR).
Data-data tersebut berisi kecepatan pesawat, ketinggian pesawat, putaran temperatur, posisi kendali penerbangan (flight control), kemudi pesawat di cockpit dan bidang-bidang kemudi di pesawat.
1. Berhasil unduh data di FDR
IDN Times/Fitang BudhiKetua KNKT Soerjanto memastikan pihaknya telah berhasil mengantongi data yang ada dalam memory card FDR. Sebelumnya memory card FDR mengalami kerusakan karena didapati adanya garam yang menempel.
“Kita berhasil men-download FDR” kata Soerjanto dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (5/11).
Dia mengatakan dalam kotak hitam itu berisi 69 jam penerbangan dengan 19 penerbangan. "Kami tidak mengatakan adanya kesulitan tapi tantangan bagaimana kita melewati semua. Alhamdulillah data-data sudah kita simpan," katanya.
Baca Juga: Lumpur Jadi Kendala Pencarian CVR Lion Air JT 610 di Perairan Karawang
2. Terus cari bagian black box lainnya
Editor’s picks
ANTARA FOTO/Muhammad AdimajaSoerjanto mengatakan, jika waktu pencarian telah selesai, KNKT akan terus berusaha mencari bagian black box lainnya yaitu Cockpit Voice Recorder (CVR). Ini dilakukan untuk melengkapi investigasi.
“KNKT berusaha menemukan black box satunya lagi karena ini sangat penting. Kita akan mencari sekuat tenaga untuk menemukan black box satunya lagi,” ucap Soerjanto.
3. CVR rekam percakapan di dalam cockpit
ANTARA FOTO/Muhammad AdimajaMenurut Soerjanto, pihaknya masih berkonsentrasi mencari CVR yang merekam percakapan suara di dalam cockpit serta percakapan dengan awak kabin.
"Jika belum ditemukan CVR, dengan data yang ada, kami akan berusaha semaksimal mungkin menemukan penyebabnya," katanya.
Untuk keperluan investigasi, dia mengatakan, mendapatkan bantuan dari Amerika Serikat, Singapura, Australia dan Arab Saudi.
Baca Juga: Kronologi Penemuan Black Box Lion Air JT 610 dari Kapal Riset
Berita Terkini Lainnya
