Polisi Tangkap DPO Pemasok Senjata Api untuk KKB Nduga Papua

Paniel Kogoya pernah memesan senjata seharga Rp550 juta

Jakarta, IDN Times - Personel gabungan TNI-Polri berhasil mengamankan pemasok senjata api dan amunisi untuk Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Nduga, di Kabupaten Intan Jaya, Papua.

“Pada hari Senin tanggal 19 April 2021 pukul 11.30 WIT bertempat di dekat Pasar Kali Bobo Kabupaten Nabire, personel gabungan berhasil mengamankan pelaku atas nama Paniel Kogoya,” kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal lewat keterangan tertulisnya, Selasa (20/4/2021).

Baca Juga: Kapolda Papua: Veronica Koman Jangan Putarbalikkan Fakta soal Nduga!

1. Paniel Kogoya dibuntuti dari kediamannya

Polisi Tangkap DPO Pemasok Senjata Api untuk KKB Nduga PapuaANTARA/Evarianus Supar

Musthofa menjelaskan, Paniel Kogoya sudah diintai sejak lama oleh tim gabungan. Hingga akhirnya Paniel ditangkap setelah dibuntuti dari kediamannya.

“Paniel Kogoya diketahui berada di kediamannya, pukul 07.00 WIT. Tim melakukan pemantauan di pertigaan Jalan Poros Kali Bobo,” ujar Musthofa.

2. Paniel Kogoya ditangkap di toko sembako

Polisi Tangkap DPO Pemasok Senjata Api untuk KKB Nduga PapuaIlustrasi tahanan. IDN Times/Mardya Shakti

Pukul 09.30 WIT, pelaku melintas menggunakan satu unit sepeda motor CBR warna merah dengan membonceng satu anak laki-laki. Tim membuntuti pelaku menuju kios untuk membeli sesuatu kemudian pelaku kembali menuju rumahnya.

“Pukul 11.30 WIT, pelaku terpantau melintas dibonceng oleh 1 orang temannya, selanjutnya tim mengikuti pelaku menuju toko sembako di dekat Pasar Kali Bobo kemudian tim mengamankan pelaku,” kata Musthofa.

3. Tim gabungan amankan barang bukti gawai dan dompet pelaku

Polisi Tangkap DPO Pemasok Senjata Api untuk KKB Nduga Papua(Ilustrasi) ANTARA FOTO/Iwan Adisaputra

Pukul 12.00 WIT, tim membawa pelaku menuju Polres Nabire untuk diperiksa lebih lanjut. Tim gabungan berhasil mengamankan barang bukti, di antaranya gawai dan dompet milik Paniel Kogoya.

“Tindakan kepolisian yang dilakukan yakni mengamankan pelaku dan barang bukti, melakukan penyelidikan dan penyidikan. Saat ini pelaku atas nama Paniel Kogoya masih dalam pemeriksaan intensif oleh penyidik di Polres Nabire,” ujar Musthofa.

4. Paniel Kogoya masuk Daftar Pencarian Orang (DPO)

Polisi Tangkap DPO Pemasok Senjata Api untuk KKB Nduga PapuaKapolda Papua saat menyisir perbukitan yang ada di sekitar lokasi penembakan di kawasan PT Freeport di mille 53, Senin (13/1) (ANTARA/HO/Humas Polda Papua)

Musthofa mengatakan, Paniel Kogoya merupakan DPO dengan nomor DPO/12/I/2021/RES1.17/2021/DITRESKRIMUM 9 Januari 2021, sehubungan dengan keterangan tersangka DC dan FA yang telah ditangkap oleh personel gabungan di Kabupaten Nabire pada Oktober 2020 lalu.

“Dari hasil keterangan tersangka DC diketahui beberapa transaksi senjata api dan amunisi dari Paniel Kogoya antara lain membeli Senjata jenis M4 melalui DC pada bulan Juni 2019 dengan harga 300 juta, M16 melalui DC pada bulan Desember 2019 harga 300 juta, memesan senjata melalui DC seharga 550 juta pada awal tahun 2020,” ujarnya.

Selain itu, diketahui bahwa pada 2017, Paniel Kogoya menerima dua pucuk senjata api di antaranya sepucuk senjata api jenis M4 dan satu pucuk pistol yang dibeli dari JA, selanjutnya diantar oleh DC di dekat Gereja Adven Kalibobo, Kabupaten Nabire.

Kemudian pada 2018, Paniel Kogoya menerima senjata api jenis M16 dari DC dan diantar di dekat Gereja Adven Kalibobo, Kabupaten Nabire.

Baca Juga: Remaja 16 Tahun Ditembak KKB di Distrik Ilaga Papua

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya