TNI AL Gelar Doa Bersama untuk 2 Marinir Korban KKB di Nduga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - TNI Angkatan Laut (AL) menggelar doa bersama sesuai dengan agama dan keyakinan masing-masing untuk dua prajurit Korps Marinir TNI AL yang gugur saat bertugas di Pos Quary Bawah, Distrik Kenyam, Nduga, Papua.
Kepala Dinas Penerangan TNI AL (Dispenal) Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono mengatakan, doa bersama ini merupakan perintah Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono.
“Sebagai ungkapan rasa empati dan belasungkawa yang mendalam atas gugurnya dua prajurit Korps Marinir TNI AL tersebut," kata Julius dalam keterangan tertulisnya, Senin (28/3/2022).
Baca Juga: Ini Kronologi Penyerangan ke Pos Nduga hingga 2 Prajurit TNI AL Gugur
1. Prajurit juga melaksanakan salat gaib
Prajurit beragama Islam mengikuti doa bersama di Masjid Al Arif, Markas Besar TNI Angkatan Laut (Mabesal) Cilangkap, Jakarta. Kegiatan itu, dihadiri oleh Wakil Kepala Staf TNI AL Laksdya TNI Ahmadi Heri Purwono, dan dipimpin oleh Kolonel Laut (KH) Harun Alrasyid.
Tidak hanya berdoa, prajurit TNI AL juga menggelar salat gaib, membaca Surat Yasin, dan memanjatkan doa tolak bala (istigasah) bersama-sama.
Baca Juga: 2 Anggota Marinir Tewas Akibat Penyerangan KKB di Nduga Papua
2. Dua Marinir tewas diserang KKB di Kenyam
Dua prajurit Korps Marinir TNI Angkatan Laut (AL) gugur saat bertugas di Pos Quary Bawah, Distrik Kenyam, Nduga, Papua, Sabtu (26/3/2022).
Keduanya tewas setelah Satuan Tugas Muara dan Pesisir (Satgas Mupe) Yonif 3 Korps Marinir TNI AL diserang oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya pada Sabtu.
Baca Juga: Baku Tembak di Nduga Berlanjut, KKB Serang Pesawat di Bandara Kenyam
3. Kedua marinir naik pangkat anumerta
Dua prajurit TNI AL yang gugur itu pun mendapat kenaikan pangkat anumerta satu tingkat. Dengan demikian, pangkat dua prajurit yang gugur itu jadi Lettu Mar. Anumerta Muhammad Ikbal dan Praka Anumerta Wilson Anderson Here.
“Berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/274/III/2022 tanggal 27 Maret 2022 (dua prajurit TNI AL yang gugur) mendapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa Operasi Militer selain Perang Anumerta,” kata Julius.