Cirebon, IDN Times - Anak Bupati Majalengka berinisial IN yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penembakan pengusaha kontraktor, tak dihadirkan dalam ekspos kasus kepada media, Sabtu (16/11).
Menurut polisi ketidakhadiran anak bupati itu atas dasar permintaan tersangka.
Kapolres Majalengka, AKBP Mariyono, mengatakan tidak dihadirkannya IN sebagai tersangka kasus itu karena alasan kesehatan. "Saya mau hadirkan dia (IN), tapi yang bersangkutan menyampaikan kurang enak badan," kata Mariyono seperti dilansir dari kantor berita Antara.
Mariyono mengatakan tidak dihadirkannya anak Bupati Majalengka IN murni karena permintaan IN sendiri. Pada Sabtu (16/11) pagi, polisi resmi menahan IN setelah memeriksanya selama kurang lebih 12 jam. Polisi menahan IN di ruang tahanan Mapolres Majalengka.
IN menembak Panji, seorang kontraktor asal Bandung, beberapa waktu lalu. Penembakan dengan senjata api itu melukai tangan Panji. Korban pun melaporkan peristiwa yang dialaminya pada kantor Polisi Resor Majalengka.