Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengatakan, momen pergantian tahun 2026 turut diisi dengan kegiatan donasi untuk penanganan banjir di Sumatra. Sejumlah petugas dari Baznas membawa poster berisi kode QRIS bagi warga yang ingin menyumbang.
Pramono mengatakan, hingga pukul 22.40 WIB, total donasi yang terkumpul sudah menembus lebih dari Rp2,5 miliar.
"Jadi, jam 22.40 WIB sudah terkumpul angka Rp2,9 miliar. Ini adalah sepenuhnya partisipasi masyarakat publik Jakarta dan kami mengucapkan terima kasih," ujar Pramono di Jakarta pada Rabu (31/12/205).
Angka ini, kata Pramono, masih akan bertambah karena warga yang menghadiri acara di Ancol juga melakukan donasi. "Angkanya 10 persen. Mari kita tunggu sampai dengan pukul 00.00 nanti. Secara resmi akan kami umumkan," tutur dia.
Ia mengatakan, donasi bakal ditutup hingga pukul 01.00 Kamis dini hari. Gubernur dari PDI Perjuangan (PDIP) itu menjelaskan, penyaluran donasi sepenuhnya menjadi tanggung jawab Pemprov DKI Jakarta yang menggandeng Baznas.
"Kami sudah berkali-kali melakukan itu, termasuk Pemerintah DKI Jakarta sendiri secara khusus sudah empat kali," kata dia.
Pramono juga melarang adanya acara pesta kembang api untuk mewarnai perganti tahun 2026. Acara itu diganti dengan menyediakan panggung hiburan di delapan titik. Sementara, Pramono akan memimpin hitung mundur dari Bunderan Hotel Indonesia (HI).