Jakarta, IDN Times - Presiden Joko Widodo menjadi imam salat zuhur di sebuah masjid dalam kunjungan kenegaraannya di Kota Kabul, Afghanistan, hari ini.
Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi dan beberapa pejabat lain, di antaranya Menteri Sekretaris Negara Pramono Anung.
Berdasarkan video dari Biro Pers Istana, dalam kunjungan kenegaraannya ke Kabul, Afghanistan, Senin 29 Januari 2018, Presiden Jokowi sempat menunaikan salat zuhur berjamaah di masjid yang terletak di Kota Kabul.
Seperti dilansir Antara, pada kesempatan itu Presiden Jokowi didaulat menjadi imam salat. Sedangkan Presiden Afghanistan Ashraf Ghani menjadi makmum bersama pejabatnya.
Sebelum menunaikan salat zuhur, keduanya sempat bertukar kopiah khas masing-masing negara. Jokowi dipakaikan turban atau kopiah khas Afghanistan, sementara Presiden Jokowi memberikan peci khas Indonesia dan membantu memakaikan kepada Presiden Ghani.
Presiden Ghani yang sebelumnya mengenakan pakol pun segera melepaskan, untuk mengenakan peci yang diberikan Presiden Jokowi.
"Thank you," kata Ghani, kemudian keduanya saling tersenyum dan berpelukan.
Dalam kunjungan ke Afghanistan, Presiden Jokowi berkunjung ke Istana Presiden Arg. Di sana Presiden Jokowi disambut Presiden Ashraf Ghani. Presiden juga mengikuti serangkaian kegiatan kenegaraan, yaitu Tete-a-Tete, pertemuan bilateral dan memberikan pernyataan pers bersama.
Selain itu, Presiden Jokowi akan bertemu dengan High Peace Council (HPC) Afghanistan di Istana Haram Sarai (Wisma Negara). Setelahnya presiden akan mengikuti jamuan santap siang bersama di Istana Presiden Arg.
Sore harinya, Jokowi akan mengunjungi Istana Darul Aman yang juga menjadi agenda penutup kunjungan kerjanya ke Afghanistan.