Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo enggan menanggapi klaim Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, yang menyebut Ketua Umum DPP PSI Kaesang Pangarep, dilarang maju di Pilgub DKI Jakarta 2024 olehnya. Jokowi menyerahkan kepada Kaesang.
"Tanyakan yang punya nama, Kaesang Pangarep," ujar Jokowi usai menghadiri HUT ke-52 Hipmi di Jakarta, Senin (10/6/2024).
Sebelumnya, Kaesang meragukan pernyataan Zulhas bahwa dirinya tak direstui oleh sang ayah, Presiden Jokowi untuk maju Pilgub DKI Jakarta.
Kaesang mengaku kurang yakin dengan pernyataan itu, karena itu hanya versi Zulhas bukan ucapan langsung dari Jokowi.
"Itu kan ceritanya Pak Zulhas kan? Sudah dengar versi cerita saya belum?" kata Kaesang di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Jumat (7/6/2024).
Dalam proses tanya jawab tersebut, awak media serempak meminta penegasan kepada Kaesang tentang cerita versi dirinya sendiri terkait rencananya maju pada Pilgub Jakarta November mendatang. Alih-alih menjawab, Kaesang meninggalkan sesi wawancara sambil tertawa.
"Rahasia, sudah ya," ucap Kaesang sembari berlari meninggalkan wartawan.
Zulhas mengaku sempat bertanya langsung kepada Presiden Jokowi mengenai restunya ke Kaesang untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Menurutnya, Jokowi melarang Kaesang.
"Tadi saya tanya sama Bapak habis rapat, Pak gimana kalau Kaesang maju Wagub Jakarta. 'Waduh gitu, jangan Pak Zul' katanya (Jokowi)," ucap Zulhas menirukan percakapan dirinya dengan Jokowi.