Jakarta, IDN Times - Peristiwa jatuhnya pesawat kembali terjadi di penghujung tahun 2019. Terbaru, sebuah pesawat komersial yang mengangkut 100 penumpang dilaporkan jatuh di Kazakhstan pada Jumat pagi (27/12). Informasi tersebut diperoleh media dari Bandara Almaty.
Beberapa peristiwa serupa pernah terjadi beberapa sebelumnya. Jatuhnya pesawat, juga menimbulkan jatuhnya korban luka hingga korban jiwa. Berikut ini peristiwa pesawat jatuh sepanjang tahun 2019 yang telah dirangkum IDN Times.
Sebuah pesawat Boeing 737 Max 8 milik maskapai penerbangan Ethiopian Airlines mengalami kecelakaan, Minggu 10 Maret 2019 lalu. Kecelakaan tersebut menghilangkan nyawa seluruh penumpang dan awak pesawat yang berjumlah 157 korban.
Dua hari sebelumnya, Kedutaan Besar Amerika Serikat di Addis Ababa merilis peringatan perjalanan kepada warganya. Seperti yang diunggah di situs resmi kedutaan, Amerika Serikat meminta warganya menghindari terbang maupun mendarat di Bandara Internasional Bole di Ethiopia pada hari yang sama dengan jatuhnya Ethiopian Airlines.
Kedutaan Besar Amerika Serikat merilis peringatan tersebut dilatarbelakangi protes yang dilakukan warga Ethiopia di kawasan Oromia dan sejumlah kota di Addis Ababa sejak Rabu 6 Maret 2019. Protes itu berhubungan dengan perebutan lahan oleh warga lokal yang sudah berlangsung selama bertahun-tahun.
"Kedutaan Besar Amerika Serikat menyadari seruan untuk protes pada Minggu, 10 Maret 2019, di Alun-alun Meskel. Tidak diketahui apakah protes itu sudah atau akan mendapatkan izin dari otoritas Ethiopia. Protes sudah berlangsung di berbagai tempat di kawasan Oromia sejak 6 Maret, dan protes tambahan mungkin akan terjadi," tulis pihak kedutaan.
"Personel Kedutaan Besar Amerika Serikat disarankan untuk menghindari Alun-alun Meskel dan membatasi pergerakan di sekitar Addis Ababa pada Minggu, 10 Maret," tegas mereka.
Ditambahkan, "orang dari anggota pemerintahan Amerika Serikat disarankan tidak tiba di atau terbang dari Bandara Internasional Bole pada Minggu, 10 Maret, dan personel Kedutaan Besar Amerika Serikat dilarang untuk bepergian ke Oromia untuk sementara waktu."
Pesawat Ethiopian Airlines itu jatuh beberapa menit setelah lepas landas untuk menuju ibu kota Kenya, Nairobi. Menurut pihak maskapai, para penumpang berasal dari berbagai negara dengan jumlah korban terbesar merupakan warga negara Kenya.
Sebanyak 19 orang adalah staf Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang bekerja antara lain untuk Office of the High Commissioner on Refugees, International Organization for Migration serta Food and Agriculture Organization. Salah satu korban adalah warga negara Indonesia yang merupakan staf World Food Programme PBB di Roma.
Pesawat komersial Aeroflot pada Senin 6 Mei 2019 mengalami kecelakaan. Ketika maskapai nasional Rusia itu hendak mendarat di Bandara Sheremetyevo di Moskow, tiba-tiba burung besi tersebut terbakar.
Stasiun berita BBC edisi hari ini melaporkan, salah seorang penumpang di ruang tunggu sempat mengabadikan peristiwa mengerikan itu. Pesawat berhasil didaratkan oleh pilot dengan kondisi hampir separuh badannya dilalap api.
Akibatnya sebanyak 41 penumpang dan kru dilaporkan tewas. Menurut laporan dari media Rusia, di antara korban tewas terdapat dua anak dan seorang pramugari.
Laman Moskow Times melaporkan, berdasarkan keterangan dari penyidik investigasi Rusia sebanyak 37 penumpang dan kru berhasil selamat dari tragedi mengenaskan itu. Sementara, sisa 41 penumpang dan kru tidak berhasil diselamatkan.
Berdasarkan informasi keterangan perjalanan di bandara, pesawat yang mengangkut 78 penumpang itu tengah menuju ke kota Murmansk yang berada di timur laut Rusia. Pesawat lepas landas dari Moskow. Sementara, berdasarkan laporan media Rusia, Interfax, bagian ekor pesawat telah habis dilalap api.
Menurut laporan dari kantor berita Rusia, TASS, yang mengutip pernyataan kabin kru menyatakan pesawat baru saja lepas landas menuju kota Murmansk. Namun, pilot tiba-tiba mengabarkan petugas di bandara bahwa mereka harus melakukan pendaratan darurat. Menurut informasi dari kru kabin, pesawat sempat tersambar petir sebelum mendarat di bandara.
Informasi yang diperoleh dari Moskow Times menyebut pesawat jenis Sukhoi itu baru berusia 1 tahun dan dianggap laik terbang. Situs pelacak penerbangan pesawat, FlightRadar42 menyebut pesawat dengan nomor registrasi RA-89098 sempat membuat dua putaran dan mengudara selama 45 menit. Kemudian, mereka meminta agar bisa dilakukan pendaratan darurat.
Pesawat Biman Bangladesh Airlines tergelincir di landasan Bandara Yangon pada Kamis 9 mei 2019 lalu. Peristiwa itu terjadi di tengah badai besar dan membuat badan pesawat rusak.
Sebanyak 11 penumpang pun mengalami luka. Dikutip dari Reuters, alasan utamanya adalah cuaca Myanmar yang sedang sangat buruk. Manjurul Karim Khan Chowdhury, duta besar Bangladesh di Myanmar, menjelaskan,"Alasan utamanya, kata si pilot, adalah cuaca – angin kencang. Ketika dia berusaha mendarat, tiba-tiba pesawat melompat, naik dan turun, dengan keras."
Sebuah pesawat komersial yang mengangkut 100 penumpang dilaporkan jatuh di Kazakhstan pada Jumat pagi 27 Desember 2019. Informasi tersebut diperoleh media dari Bandara Almaty.
Menurut laman Deutsche Welle, sejauh ini sudah diketahui tujuh orang tewas dalam peristiwa jatuhnya pesawat tersebut. Namun, ada pula penumpang yang diketahui selamat. Tim medis tengah berada di lokasi untuk melakukan evakuasi.
Menurut informasi, pesawat baru saja lepas landas menuju ke kota Nur Sultan yang sebelumnya dikenal dengan nama Astana. Namun, tiba-tiba pesawat mengalami masalah saat lepas landas, lalu sempat menabrak sebuah gedung yang tidak terlalu tinggi.
Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb