Jakarta, IDN Times - Riau merupakan salah satu provinsi rawan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Indonesia. Selama 2022, di Riau sudah terjadi karhutla seluas 1.668 hektare.
Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution, mengungkapkan bencana karhutla di Riau membutuhkan simulasi atau gladi penanggulangan, untuk meningkatkan kesiapsiagaan dari berbagai pemangku kepentingan. Melalui kesiapsiagaan, mitigasi secepat mungkin dapat mengurangi dampak karhutla.
Selain itu, kata Edy, simulasi dapat meningkatkan pemahaman, pengetahuan, dan kesiapsiagaan masyarakat, serta Pemerintah Provinsi Riau terkait potensi bahaya karhutla.
“Pemerintah daerah dapat mampu untuk menginisiasi dan memfasilitasi secara mandiri pelaksanaan simulasi di waktu yang akan datang,” kata Edy saat pembukaan Simulasi Penanggulangan Bencana di Provinsi Riau, Selasa (7/6/2022).