Inspiratif, Ini 5 Cara Dompet Dhuafa Salurkan Dana yang Diterima

2. Menjalankan program Desa Tani

IDN Times/Karsa Adiguna

Desa Tani adalah salah satu program kerja sama antara Dompet Dhuafa Jawa Barat dengan Kelompok Tani Macakal. Ini adalah salah satu cara Dompet Dhuafa mengurangi angka kemiskinan di daerah. Mengingat angka kemiskinan tertinggi justru berada di daerah-daerah, bukan di kota besar seperti Jakarta. Di acara press conference ini, hadir pula petani penerima manfaat dari program Dompet Dhuafa, Tatan Sutrisno, yang menceritakan pengalamannya.

“Kurang lebih sekarang sudah berjalan enam bulan dari awal pengolahan lahan. Kita itu beranggotakan 12 orang, kurang lebih 3 bulan banyak sekali kendala karena menyatukan 12 pikiran dalam satu tujuan itu nggak mudah. Tapi alhamdulillah sekarang sudah terasa manfaatnya. Dari segi perekonomian saya juga terbantu,” kata Tatan.

IDN Times/Karsa Adiguna

Ada cerita mengharukan di balik program Desa Tani ini, yaitu jadi titik balik dari Ade Rukmana, seorang mantan pecandu narkoba, yang menemukan arti pentingnya berbagi manfaat kepada sesama. Setelah lepas dari narkoba, Ade bekerja di Yayasan Rumah Cemara, yaitu salah satu yayasan rehabilitasi pengguna narkoba dan pengidap HIV/AIDS. Kemudian, ia memutuskan untuk keluar dan menjadi petani seperti orangtuanya. Selama menjalani profesi petani ini, Ade menghadapi kesulitan-kesulitan yang membuat tujuan hidupnya semakin jelas, yaitu membantu petani-petani lainnya supaya tidak merasakan kesulitan yang sama. Lalu, ia dipertemukan dengan Dompet Dhuafa dan diajak untuk menjadi fasilitator program Desa Tani.

Kini petani seperti Tatan bisa menjual produk-produk hasil kebunnya kepada Ade dengan harga yang lebih tinggi dari pasaran. Kalau misalnya satu produk dihargai Rp2.000, gudang milik Ade memberikan harga Rp5.000. Ini lah contoh kecil dari manfaat program Desa Tani dari Dompet Dhuafa.

3. Membuat aplikasi untuk memudahkan berbagi

IDN Times/Karsa Adiguna

Dalam rangka mengakomodasi kebiasaan milenial yang lebih suka bertransaksi secara online, Dompet Dhuafa akan meluncurkan aplikasi ‘Bawa Berkah’ pada tanggal 5 Mei 2019. Bawa Berkah adalah aplikasi crowdfunding untuk menyebarkan kebaikan lebih luas lagi. Aplikasi ini akan menyajikan beragam campaign penggalangan dana untuk berbagai kebutuhan. Para pengguna pun bisa memulai campaign penggalangan dana untuk tujuan yang mulia. Misalnya, membantu orang yang sakit, membangun rumah ibadah, dan lain sebagainya. Untuk memastikan penggalangan dana yang diajukan pengguna itu valid, Dompet Dhuafa juga akan melakukan proses checking dan verifikasi. Dengan demikian, nggak ada penggalangan dana fiktif yang menipu masyarakat.

Nggak berhenti di situ, aplikasi Bawa Berkah juga bisa untuk menyalurkan donasi, zakat, dan wakaf. Bahkan, Bawa Berkah juga bisa digunakan untuk membayar zakat fitrah lho. Dengan demikian, para milenial bisa semakin mudah untuk berbuat baik, lewat aplikasi Bawa Berkah.

4. Meluncurkan program zakat fitrah digital

IDN Times/Karsa Adiguna

Di acara press conference ini, hadir pula Dera Perdana Sopian selaku General Manager Mobilisasi Zakat Infak Sedekah (ZIS) Dompet Dhuafa yang menyampaikan bahwa kini Dompet Dhuafa juga menjalin kerja sama dengan Tokopedia dan Dana untuk mengumpulkan zakat fitrah dari masyarakat. Kemudahan ini membuat setiap orang nggak lagi melewatkan zakat fitrah hanya karena tidak sempat. Dompet Dhuafa juga menjalin kerja sama dengan e-commerce lainnya untuk semakin memudahkan pembayaran fitrah.

Selain itu, Dompet Dhuafa juga menerima infak dan sedekah dengan jumlah berapapun. Bahkan, Rp1 yang ada di dompet elektronik pun bisa disumbangkan kepada Dompet Dhuafa lho. Jadi, buat kamu yang ingin menebar kebaikan lebih banyak lagi, ini bisa kesempatanmu.

5. Sambut bulan Ramadan dengan program khusus

IDN Times/Karsa Adiguna

Menurut Udhi Tri Kurniawan selaku Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Jawa Barat yang turut hadir di acara press conference ini, pembicaraan zakat di kalangan masyarakat mencapai titik tertinggi di bulan Ramadan. Sehingga sudah jadi kesepakatan dari berbagai lembaga amil zakat di Indonesia kalau bulan Ramadan itu adalah bulan zakat. Untuk itu, Dompet Dhuafa akan melaksanakan beragam program untuk menyebarkan kebaikan di bulan Ramadan 1440 H.

Udhi menjelaskan bahwa Dompet Dhuafa akan melaksanakan program Gerebeg Kampung yang akan dilaksanakan di 114 kampung di seluruh Indonesia. Dompet Dhuafa ingin hadir di satu kawasan melalui beberapa program, seperti kesehatan, ekonomi, sosial, pendidikan, dan dakwah. Lalu ada Parsel Lebaran akan diberikan kepada orang-orang yang kurang mampu. Dompet Dhuafa juga akan mengajak publik untuk bergabung pada tema-tema khusus. Seperti parsel khusus untuk penjaga makam, penjaga palang kereta, atau marbot masjid. Program ketiga, yaitu Tebar Zakat Fitrah. Lewat program ini, zakat fitrah yang dikumpulkan Dompet Dhuafa akan didistribusikan ke seluruh pelosok Indonesia.

Itu dia lima cara Dompet Dhuafa menebarkan kebaikan ke mereka yang membutuhkan. Khusus untuk di bulan Ramadan ini, Dompet Dhuafa menargetkan penerimaan zakat, infaq, dan sedekah hingga Rp200 miliar. Sedangkan untuk zakat fitrah, Dompet Dhuafa menargetkan penerimaan sebesar Rp15 miliar. Coba bayangkan berapa banyak orang yang bisa dibantu dengan seluruh dana itu. Bayangkan juga seberapa besar manfaat yang bisa mereka terima dari dana tersebut.