Keluarga Brigadir J Dapat Bantuan Rp60 Juta dari Hutabarat Lawyers

Dalam kesempatan itu, Pheo mengatakan Hutabarat Lawyers bukan sebagai tim kuasa hukum keluarga Brigadir J. Namun, dia menyebut kasus yang menimpa Brigadir J.

"Yang kami sesalkan ada kejanggalan, sehingga timbul opini di masyarakat," ucap Pheo.

Dia menduga, kasus tersebut ada pihak yang menutup-nutupi. Pheo kemudian meminta kasus yang menimpa Brigadir J segera diungkap.

"Kami juga duga ini ada tindak pidana yang dikualifikasikan obstruction of justice. Kami tegaskan obstruction of justice berdasar dari presiden," kata dia.

Di lokasi tersebut, Samuel mengaku anaknya tak pernah menceritakan secara rinci lingkungan kerjanya, ketika bekerja bersama Irjen Pol Ferdy dan istri, Putri Ferdy Sambo. Menurutnya, Brigadir J selalu menceritakan hal baik tentang keluarga Sambo.

"Selama ini, anak kami, Yosua ini, yang kami rasakan mulai dari kecil sudah jujur. Jadi, selama almarhum anak kami bekerja sama Pak Ferdy Sambo, bahkan sejak dari Jambi, dia tidak pernah menceritakan apa yang dia alami dalam pekerjaan. Dia hanya cerita yang baik-baik saja," ujar Samuel.

Samuel mengaku tidak mengetahui terkait pernyataan pacar Brigadir J yang menyebutkan pernah ada ancaman pembunuhan.

"Kalau sama pacarnya, kami tidak tahu. Dia tidak pernah cerita sama orang tua soal apa yang beredar di media. Jadi, biar lebih jelas tanyakan sama pacarnya," kata dia.

Samuel juga tidak mengetahui bagaimana hubungan Birgadir J dengan keluarga Ferdy Sambo. Sebab, putranya tidak pernah bercerita.

"Cuma anak kami cerita hubungan dengan Pak Ferdy Sambo dan istrinya baik-baik saja. Di situ lah anak kami tidak mau membebani pikiran orang tua. Sepahit apa pun dia bekerja," ucap dia.