Jakarta, IDN Times - Deputi Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan dan Pemuda Kemenko PMK, Woro Srihastuti Sulistyaningrum, menyoroti masalah perundungan atau bullying yang terjadi di kalangan anak-anak, khususnya melalui platform internet. Dia mengatakan, perundungan juga terjadi karena hasil dari akses anak-anak terhadap konten-konten negatif melalui internet.
Dia mengatakan, selain bullying, peningkatan kasus pornografi dan kekerasan seksual juga menjadi perhatian serius karena pemanfaatan internet.
"Jadikan sebenarnya perundungan itu terjadi karena anak belajar melalui internet. Dan itu kan belajar dari berbagai kasus, belajar dari pengalaman-pengalaman melalui internet, dan itu mereka aplikasikan," kata dia dalam konferensi pers dalam agenda Puncak Perayaan Internet Safer Day di Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Sabtu (24/2/2024).