Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Deputi Bidang Korsup KPK Didik Agung Widjanarko dalam peluncuran MCP 2025. (dok. Humas KPK)

Intinya sih...

  • Ketua KPK usulkan pengurangan protokoler kepala daerah demi efisiensi anggaran
  • Protokoler yang banyak akan mengeluarkan biaya besar, contohnya honor perjalanan dinas bagi asisten pribadi, ajudan, sopir, dan operator
  • Deputi Kepala BPKP temukan potensi inefektivitas anggaran daerah mencapai Rp37,97 triliun, harapkan perbaikan dalam perencanaan dan penganggaran

Jakarta, IDN Times - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Setyo Budiyanto, mengusulkan agar kepala daerah mengurangi protokoler. Menurut Setyo, hal itu perlu dilakukan demi efisiensi anggaran.

"Mohon maaf, protokoler sebaiknya dikurangi bapak ibu kepala daerah. Ibarat kata berkunjung segala macem, dikurangilah, itu bagian dari efisensi," ujar Setyo dalam peluncuran MCP 2025 di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (5/3/2025).

Editorial Team

EditorAryodamar

Tonton lebih seru di