Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan bakal menyambangi kediaman Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto di Kertanegara pada Sabtu, (8/4/2023). Pertemuan itu untuk menindak lanjuti silaturahmi Ramadan yang diadakan oleh PAN pada 2 April 2023 lalu.
"Kami ingin menindak lanjuti paska silaturahmi Ramadan bersama presiden di kantor PAN untuk ide dan gagasan membangun koalisi besar antara KIB (Koalisi Indonesia Bersatu) dan KKIR (Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya)," ungkap Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Maulana melalui pesan pendek kepada IDN Times pada Jumat, (7/4/2023).
Dua koalisi masing-masing dipimpin oleh Golkar dan Gerindra yang memiliki suara lebih tinggi. Silaturahmi itu turut dihadiri secara langsung oleh Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Nampak absen ketum PDIP, Megawati Soekarnowati dan Ketum Partai NasDem, Surya Paloh. Keduanya disebut absen lantaran sedang berada di luar negeri.
Momentum silaturahmi yang dihadiri oleh Jokowi dan ketum dari lima parpol terjadi usai Indonesia dicoret oleh FIFA sebagai tuan rumah U-20. Pencoretan itu terjadi usai dua kepala daerah dari PDIP menolak kehadiran timnas Israel bertanding di Tanah Air.
Di sisi lain, kata Yoga, PAN dan Gerindra ingin menyamakan frekuensi dan memperbanyak titik temu agar terbangun koalisi yang sepenuh hati, satu jiwa dan satu perjuangan. Apakah mungkin Koalisi Besar bisa terwujud tanpa kehadiran PDIP?