Klaster COVID-19 di Samsat Polda Metro Jaya, Polisi: Sudah Ditangani

28 Jul 2020, 12:09 WIB

Donna Noviyarti, seorang petugas kesehatan Puskesmas Padang Pasir sedang memeriksa suhu tubuh menggunakan Thermo Gun. IDN Times/Andri NH

Jakarta, IDN Times - Kasus COVID-19 terbaru ditemukan di Kantor Samsat Polda Metro Jaya. Melalui Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, polisi menyatakan hal itu kini sudah ditangani.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo menjelaskan, pihaknya sudah mengambil langkah untuk memastikan keamanan dan protokol kesehatan COVID-19 bisa terpenuhi di Mako Polda Metro Jaya.

"Sampai saat ini sudah tidak ada lagi penderita baru di klaster tersebut," kata Sambodo seperti dilansir melalui ANTARA, Selasa (28/7/2020).

1. Layanan Samsat dipindahkan ke lapangan parkir

Ilustrasi donor plasma konvalesen (IDN Times/Herka Yanis)

Sambodo menjelaskan bahwa lokasi layanan yang terdapat di lantai 4 Gedung Samsat sudah dipindahkan ke halaman Polda Metro Jaya dan lantai gedung tersebut sudah ditutup untuk sementara waktu.

"Untuk pelayanan di lantai 4 Samsat di mana terdapat penularan COVID-19, sejak dua minggu lalu sudah ditutup dan dipindahkan ke lapangan parkir dengan menggunakan 3 kendaraan Samsat Keliling serta tenda dan selama ditutup setiap hari diadakan penyemprotan," ujar dia.

2. Gedung Samsat sudah disemprot disinfektan

Ilustrasi Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Seluruh lantai di gedung Samsat, kata dia, sudah disemprot dengan disinfektan. Hal itu rutin dilakukan setiap hari.

"Termasuk lantai lainnya setiap pagi sebelum pelayanan dan sore setelah pelayanan juga dibersihkan dan disemprot dengan disinfektan," katanya.

3. 20 Orang sudah dinyatakan sembuh

Ilustrasi tenaga medis melakukan pengecekan kesehatan pasien (IDN Times/Herka Yanis)

Dia juga buka suara terkait 20 penderita COVID-19 di lingkungan Samsat dan sudah dinyatakan sembuh serta tengah menjalani isolasi mandiri.

"20 orang tersebut merupakan penderita tanpa gejala dan saat ini sudah dinyatakan negatif (sudah sembuh) namun masih menjalankan isolasi mandiri," ujar dia.