Jakarta, IDN Times - Kongres Pemuda Indonesia DKI Jakarta melaporkan Anggota DPRD DKI Fraksi PDIP Cinta Mega ke Badan Kehormatan DPRD DKI Jakarta atas dugaan bermain game saat rapat paripurna.
"Kongres Pemuda Indonesia DKI Jakarta hari ini resmi membuat laporan, tadi sudah diterima oleh bagian Badan Kehormatan Dewan untuk ditindaklanjuti," ujar kuasa hukum dari KPI Pitra Romadoni di DPRD DKI Jakarta, Rabu (26/7/2023).
Pitra mengatakan Cinta Mega memang secara organisasi sudah dipecat oleh Fraksi PDIP DKI, namun secara kelembagaan nama Cinta Mega masih terdaftar di DPRD DKI Jakarta.
"Oleh karena itu kita meminta agar diproses secara kelembagaan kenapa? Agar ini tidak terjadi preseden buruk bagi anggota-anggota DPRD lainnya," ujar Pitra.
"Kita jaga dan kita kawal karena ini menyangkut masalah kepentingan hak-hak masyarakat DKI Jakarta," imbuhnya.
Ketua KPI DKI, Sapto Wibowo Sutanto, mengatakan dirinya kecewa dengan perbuatan Cinta Mega. Dia mengatakan harusnya Anggota DPRD DKI mempunyai kinerja bukan main game.
"Alasan kita mengadu bukan karena kita perwakilan parpol atau manapun, kita netral di sini. Saya warga Jakarta di sini jelas, kita membayar pajak, kita membayar retribusi untuk anggota dewan," ungkapnya.
Dia menyayangkan kelakuan Cinta Mega yang mengisi waktu untuk menunggu rapur dengan bermain game. Semestinya, wakil rakyat tersebut gunakan waktunya secara maksimal untuk rakyat.
"Beliau sudah dipecat oleh partai, tapi secara kelembagaan DPRD belum, maka kita disini meminta agar dari DPRD khususnya Badan Kehormatan untuk merespon laporan kita ini," imbuhnya.