Anggota DPRD DKI Usul Vaksin Jadi Syarat Kunjungi Mal dan Kafe

Hal ini dinilai bisa batasi mobilitas warga

Jakarta, IDN Times - Di tengah situasi lonjakan drastis kasus COVID-19 di DKI Jakarta, anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Oman Rohman Rakinda mengusulkan agar vaksin bisa dijadikan syarat bagi masyarakat yang hendak mendatangi area publik.

"Demi membatasi mobilitas warga di tengah lonjakan COVID-19 dan munculnya varian baru Covid-19 di Jakarta, Pemprov agar mengeluarkan kebijakan area-area seperti mal, restoran, kafe dan tempat wisata bisa dikunjungi hanya oleh masyarakat yang sudah di vaksin,” kata politikus PAN itu dalam keterangannya, Selasa (15/6/2021).

1. Pembaruan aturan juga diperlukan meski PPKM terus diperpanjang

Anggota DPRD DKI Usul Vaksin Jadi Syarat Kunjungi Mal dan KafeIlustrasi masyarakat berbelanja di mal. IDN Times/Besse Fadhilah

Dia mengatakan bahwa perpanjangan penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Mikro di Jakarta mesti dibarengi dengan pembaruan aturan agar berjalan efektif.

“Perpanjangan PPKM Mikro bagus, tapi langkah-langkah pembaruan perlu untuk menyikapi kondisi kasus aktif Covid-19 di DKI Jakarta yang semakin hari terus melonjak,” ujar dia.

Baca Juga: Daftar 10 Kelurahan di DKI Jakarta dengan Kasus COVID-19 Terbanyak

2. Syarat ini dinilai bisa dorong kemauan vaksin masyarakat

Anggota DPRD DKI Usul Vaksin Jadi Syarat Kunjungi Mal dan KafeVaksinasi di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (5/5/2021). (IDN Times/Herka Yanis).

Vaksinasi sebagai syarat mobilitas warga menurut dia bisa menjadi solusi yang efektif untuk mendorong masyarakat untuk bersedia divaksinasi, selain mengatur mobilitas masyarakat.

“Kita berharap target 7,5 juta vaksinasi sampai bulan Agustus di DKI Jakarta bisa tercapai demi terciptanya herd immunity sehingga dengan otomatis perlahan menurunkan angka penularan," kata dia.

3. DKI sudah vaksinasi 2.880.926 orang untuk dosis pertama

Anggota DPRD DKI Usul Vaksin Jadi Syarat Kunjungi Mal dan KafePetugas tenaga kesehatan berdiri di depan video penggunaan Vaksin saat pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 bagi petugas pelayan publik di Balai Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (2/3/2021) (ANTARA FOTO/Novrian Arbi)

Hingga Senin (14/6/2021) proses vaksinasi di Jakarta masih terus berlangsung. Adapun jumlah sasaran vaksinasi tahap 1 dan 2 (tenaga kesehatan, lansia, dan pelayan publik) sebanyak 3.000.689 orang.

Untuk Vaksinasi Program, total dosis 1 saat ini sebanyak 2.880.926 orang (96,0 persen) dan total dosis 2 kini mencapai 1.861.955 orang (62,1 persen). Sedangkan, untuk Vaksinasi Gotong Royong, total di Jakarta saat ini sebanyak 41.244 orang.

4. Vaksinasi tenaga kesehatan di DKI diklaim sudah lebihi target

Anggota DPRD DKI Usul Vaksin Jadi Syarat Kunjungi Mal dan KafeIlustrasi vaksinasi COVID-19 (ANTARA FOTO/Jojon)

Sedangkan untuk tenaga kesehatan, vaksinasi dosis 1 telah dilakukan kepada 135.728 orang (120,9 persen) dan vaksinasi dosis 2 mencakup 120.935 orang (107,7 persen), dengan target vaksinasi sebanyak 112.301 orang.

Kemudian, pada kelompok lansia, vaksinasi dosis 1 telah dilakukan kepada 595.046 orang (65,3 persen) dan vaksinasi dosis 2 mencakup 535.273 orang (58,7 persen), dengan target vaksinasi sebanyak 911.631 orang. Pada kelompok pelayan publik, vaksinasi dosis 1 telah dilakukan kepada 2.150.152 orang (108,8 persen) dan vaksinasi dosis 2 mencakup 1.205.747 orang (61,0 persen), dengan target vaksinasi sebanyak 1.976.757 orang.

Baca Juga: COVID-19 DKI Alarm Keras! Jokowi Panggil Anies dan Tim ke Istana

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya