Jawa Barat Buka Pendaftaran untuk Jadi Relawan COVID-19
Ilustrasi penerimaan bantuan RDT dan APD dari pemerintah (IDN Times/Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Gubernur Jawa Barat Ridwal Kamil membuka kesempatan bagi relawan medis dan non-medis untuk membantu penanganan virus corona atau COVID-19.
Melalui akun Instagram pribadinya di @ridwankamil, beliau mengajak anak-anak muda Jawa Barat untuk berpartisipasi menjadi tim relawan COVID-19.
"Saat ini, kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi Tim Relawan Penanggulanan COVID-19. Tenaga yang dibutuhkan meliputi berbagai posisi tenaga medis dan non-medis ," tulis Ridwan Kamil dalam unggahannya, Selasa (31/3).
1. Pendaftaran bisa diakses melalui aplikasi Pikobar
IDN Times/Debbie SutrisnoPria yang kerap disapa Kang Emil ini mengatakan bagi pemuda dan pemudi yang mempunyai keahlian, pengalaman, atau keinginan untuk bantu tanggulangi wabah COVID-19 bisa langsung mendaftar secara daring.
"Anda bisa daftar melalui aplikasi Pikobar yang dapat diunduh di Playstore lalu klik banner Daftar Relawan atau daftar melalui: https://indorelawan.org/p/pikobar," ujar dia.
Baca Juga: Sulitnya Daftar Tes Masif COVID-19 di Jabar Lewat Aplikasi PIKOBAR
2. Pemprov Jabar telah lakukan berbagai persiapan
Dok. Humas JabarKang Emil mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai usaha untuk menanggulangi COVID-19 di Jawa Barat. Mulai dari mempersiapkan berbagai infrastruktur penunjang kesehatan hingga melakukan sosialisasi di berbagai media.
"Namun, pemerintah membutuhkan peran serta dan kolaborasi dari semua pihak untuk bersama-sama menanggulangi wabah COVID-19 di Jawa Barat," ujar dia.
3. Update kasus COVID-19 di Jawa Barat
ANTARA FOTO/JojonMelansir dari situs resmi pemerintah Jawa Barat untuk penanganan virus corona https://pikobar.jabarprov.go.id/ hingga Selasa (31/3) pukul 11.00 WIB, terdapat 180 pasien positif virus corona. Sebanyak 20 orang di antaranya dinyatakan sembuh dan 9 orang lainnya meninggal dunia.
Baca Juga: Begini Tahap-Tahap Daftar Rapid Test Massal di Jawa Barat
Berita Terkini Lainnya
