Jokowi Disuntik Vaksin Pagi Ini, Ibu Negara Iriana Tidak Ikut
Presiden Joko Widodo (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo pagi ini akan menjalani vaksinasi COVID-19. Menurut info dari Istana Kepresidenan, Jokowi akan disuntik vaksin pada pukul 09.00 WIB dan momen tersebut bakal ditayangkan secara langsung.
Penyuntikan vaksin CoronaVac atau vaksin Sinovac akan berlangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta.
Namun dalam vaksinasi perdana ini, Ibu Negara Iriana Jokowi tidak ikut serta. Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, Presiden Jokowi akan divaksin bersama perwakilan dari berbagai elemen masyarakat.
"Pak Presiden saja dengan berbagai lapisan unsur masyarakat, ada perawat, ada perwakilan tokoh agama, ada perwakilan pengusaha dan tentu masyarakat, pedagang," kata Heru saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (13/1/2021).
Baca Juga: Jokowi Disuntik Vaksin COVID-19 Besok, Prosesnya Ditayangkan Langsung
1. Jokowi nyatakan siap disuntik pertama kali
Presiden Joko Widodo (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)Dia awal perjalanannya, program vaksinasi yang digulirkan oleh pemerintah ini sempat mendapat respons kurang baik dari masyarakat berupa keraguan akan manfaat dari vaksin Sinovac.
Terlebih, efikasi dari vaksin asal Tiongkok tersebut sangat rendah di sejumlah negara. Jokowi pun tidak mau memberi keraguan pada masyarakat.
Akhirnya pada Rabu (6/1/2021), mantan Wali Kota Solo itu mengumumkan bahwa dia siap untuk disuntik vaksin pertama kali. Dia mau menunjukkan kepada masyarakat bahwa vaksin COVID-19 aman.
"Insyaallah minggu depan ini dimulai. Sudah mulai disuntik vaksin. Nanti yang pertama kali disuntik saya. Saya ingin menunjukkan bahwa vaksinnya aman karena sudah melalui uji klinis tidak hanya sekali-dua kali, sudah diuji," kata Jokowi saat pemberian bantuan modal kerja di halaman Istana Merdeka.
2. Setelah Presiden, tenaga kesehatan hingga TNI/Polri akan divaksin
Editor’s picks
Ilustrasi Vaksin. ANTARA FOTO/Wahyu Putro ANantinya, setelah orang nomor satu di Republik Indonesia itu disuntik vaksin, giliran TNI/Polri, tenaga kesehatan, dan masyarakat yang akan disuntik vaksin.
Jokowi berharap vaksinasi tersebut dapat membuat keadaan normal.
"Saya harapkan, setelah divaksinasi ini, keadaan mulai kembali normal kalau sudah 70 persen penduduk Indonesia disuntik vaksin," kata Jokowi.
3. MUI sudah tetapkan vaksin Sinovac halal dan suci
ANTARA FOTO/Yulius Satria WijayaMajelis Ulama Indonesia (MUI) sebelumnya sudah menetapkan bahwa vaksin COVID-19 buatan Tiongkok ini halal untuk digunakan.
Ketua MUI Bidang Fatwa Asrorun Niam Sholeh mengatakan, hal tersebut berdasarkan hasil kesepakatan dalam Sidang Pleno Komisi Fatwa MUI yang digelar pada Jumat (8/1/2021).
“Penjelasan dari auditor menyepakati bahwa vaksin COVID-19 Sinovac buatan China hukumnya suci dan halal,” hnar Asrorun dalam jumpa pers.
Tak lama, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) akhirnya juga mengeluarkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) vaksin COVID-19 Sinovac.
"Pemberian persetujuan untuk vaksin COVID-19 Indonesia dari WHO memenuhi persyaratan untuk dapat diberikan persetujuan penggunaan dalam kondisi emergency. Karena itu, pada hari ini, Senin 11 Januari 2021, memberikan persetujuan penggunaan dalam kondisi emergency untuk vaksin COVID-19 yang diproduksi PT Bio Farma," ujar Kepala BPOM Penny Lukito.
Baca Juga: [BREAKING] 15 Juta Vaksin COVID-19 yang Tiba di Indonesia Berbentuk Curah
Berita Terkini Lainnya
