KCI: 4 Stasiun Ditata, Penumpang KRL akan Lebih Dimudahkan

Penumpang lebih mudah berpindah moda transportasi

Jakarta, IDN Times - Direktur Utama PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Wiwik Widayanti mengatakan, pengguna KRL Commuter Line akan semakin mudah untuk berpindah moda transportasi dengan adanya stasiun terpadu. 

Terdapat 4 stasiun terpadu telah dibangun yakni Stasiun Tanah Abang, Stasiun Sudirman, Stasiun Juanda, dan Stasiun Pasar Senen. Ini adalah hasil kolaborasi Kementerian BUMN melalui PT Kereta Api Indonesia (Persero), PT KCI, dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Kini stasiun-stasiun KRL telah terintegrasi secara fisik mau pun secara informasi dengan moda lain mulai dari Transjakarta, MRT, ojek daring mau pun pangkalan, hingga Mikrotrans dan bajaj," kata Wiwik dalam keterangannya, Kamis (18/6). 

1. Pembangunan meliputi penataan kawasan hingga pengurai kemacetan

KCI: 4 Stasiun Ditata, Penumpang KRL akan Lebih DimudahkanPeresmian stasiun terpadu di Stasiun Tanah Abang dan Sudirman (Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Pembangunan 4 stasiun itu meliputi penataan kawasan, peningkatan pra-sarana, manajemen sirkulasi pengguna, dan kendaraan agar macet berkurang.

Nantinya, menurut Wiwik, pengguna KRL akan lebih mudah berganti moda transportasi ketika mengakses stasiun atau setelah keluar stasiun KRL. 

"Tentunya ini akan membuat pengguna kami semakin nyaman menggunakan transportasi publik," kata dia.

Baca Juga: Anies: Ada 5 Stasiun Lagi yang akan Ditata dengan Anggaran Rp40 Miliar

2. Setelah adanya integrasi, penumpang di Stasiun Tanah Abang bisa meningkat

KCI: 4 Stasiun Ditata, Penumpang KRL akan Lebih DimudahkanPeresmian stasiun terpadu di Stasiun Tanah Abang dan Sudirman (Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Stasiun Tanah Abang merupakan salah satu stasiun terbesar dan dengan jumlah pengguna tertinggi di Jabodetabek, jadi setelah adanya integrasi ini, volume pengguna stasiun bisa menjadi lebih meningkat. 

"Integrasi ini akan semakin mengembangkan potensi Stasiun Tanah Abang, terutama dari segi volume pengguna," kata Wiwik.

Dia menjelaskan bahwa Stasiun Tanah Abang dapat melayani hingga lebih dari 120.000 pengguna per hari. Puncak aktivitas di Stasiun Tanah Abang biasanya terjadi saat warga berbelanja di Pasar Tanah Abang dan bertepatan dengan hari kerja.

3. Stasiun Tanah Abang adalah stasiun tersibuk

KCI: 4 Stasiun Ditata, Penumpang KRL akan Lebih DimudahkanPeresmian stasiun terpadu di Stasiun Tanah Abang dan Sudirman (Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Wiwik juga mengatakan bahwa Stasiun Tanah Abang adalah stasiun tersibuk.

Tanah Abang merupakan stasiun transit yang melayani lintas Bogor/ Depok/Nambo - Angke/Jatinegara PP dan lintas Rangkasbitung/ Maja/ Parungpanjang/ Serpong - Tanah Abang.

Total terdapat 337 perjalanan KRL yang melalui Stasiun Tanah Abang, atau sekitar 36 persen dari total 935 perjalanan KRL di Jabodetabek setiap harinya.

4. Ada potensi peningkatan volume pengguna di stasiun lainnya

KCI: 4 Stasiun Ditata, Penumpang KRL akan Lebih DimudahkanPenataan Kawasan Empat Stasiun Rampung, Uji Coba Dilakukan Bertahap (Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Stasiun lain yang telah terintegrasi seperti Juanda, Sudirman, dan Pasar Senen menurut Wiwik diprediksi juga akan ikut meningkat volume penggunanya, terutama setelah pandemik COVID-19 berlalu. 

Dengan adanya integrasi stasiun terpadu ini Wiwik berharap agar angka kepuasan pengguna bisa semakin tinggi

"Dengan integrasi yang lebih baik, kami juga berharap angka kepuasan pengguna terhadap layanan di stasiun-stasiun tersebut dan layanan KRL secara umum akan meningkat," kata Wiwik.

Baca Juga: 8 Penunjuk Arah Dipasang di Kawasan Stasiun Tanah Abang, Cek Apa Saja

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya