Pendaftaran SDUWHV Australia Dibuka, Cek Ketentuannya!

TOEFL iBT, PTE Academic dan CAE bisa digunakan

Jakarta, IDN Times - Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) kembali membuka pendaftaran Surat Dukungan untuk Work and Holiday Visa (SDUWHV) Australia pada Rabu (1/2/2023) mulai pukul 09.00 WIB di laman web whv.imigrasi.go.id.

Subkoordinator Humas Ditjen Imigrasi, Achmad Nur Saleh, menjelaskan, ada beberapa jenis tes kemampuan Bahasa Inggris yang dapat digunakan oleh pendaftar SDUWHV.

“Persyaratan bukti kemampuan berbahasa Inggris yang sangat sering ditanyakan, penilaiannya berdasarkan skor rata-rata dari seluruh komponen tes. Jadi bukan dilihat dari skor per komponen (yang terdiri dari membaca, menulis, mendengar, berbicara). Untuk sertifikat IELTS, skor minimumnya yakni 4,5,” kata dia dalam keterangannya, dilansir, Rabu.

Baca Juga: Modal Cukup Rp50 Ribu, Kemenkumham Jabar Dorong UMKM Daftar HaKI

1. SDUWHV sebelumnya adalah Surat Rekomendasi Pemerintah Indonesia (SRPI)

Pendaftaran SDUWHV Australia Dibuka, Cek Ketentuannya!ilustrasi rancangan undang-undang (IDN Times/Aditya Pratama)

SDUWHV adalah bentuk kerja sama Indonesia dengan Australia. Program ini pertama kali dibuka pada 2019 berdasarkan Nota Kesepahaman (MoU) antara dua negara tentang Visa Bekerja dan Berlibur.

WNI yang akan mengajukan visa bekerja dan berlibur (Work & Holiday Visa) Subclass 462, harus mendapat rekomendasi tertulis dari pemerintah Indonesia, yakni Direktorat Jenderal Imigrasi sebagi syarat pengajuannya.

Rekomendasi tertulis ini dikenal dengan sebutan Surat Rekomendasi Pemerintah Indonesia (SRPI) yang saat ini berganti nama menjadi SDUWHV. 

Baca Juga: Hari Bhakti Imigrasi ke-73, Menkumham: Perlu Kembangkan Inovasi 

2. Sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang dapat digunakan

Pendaftaran SDUWHV Australia Dibuka, Cek Ketentuannya!Nessi Judge di IMGS 2022 (IDN Times/Ines Sela Melia)

Selain IELTS, sertifikat kemampuan Bahasa Inggris yang dapat digunakan untuk mendaftar SDUWHV adalah sebagai berikut:

  • Test of English Foreign Language Internet-Based (TOEFL iBT) dengan nilai keseluruhan 32 berdasarkan empat komponen tes, yakni berbicara, membaca, menulis, dan mendengarkan.
  • Pearson Test of English Academic (PTE Academic) dengan nilai keseluruhan 30 berdasarkan empat komponen tes, yakni berbicara, membaca, menulis, dan mendengarkan.
  • Cambridge English Advanced (CAE) dengan nilai keseluruhan 147 berdasarkan empat komponen tes, yakni berbicara, membaca, menulis, dan mendengarkan.

Baca Juga: Ambil Paspor di Imigrasi Jakarta Timur Bisa Dikirim Lewat Marketplace

3. Ketentuan yang harus dipenuhi saat mengajukan SDUWHV

Pendaftaran SDUWHV Australia Dibuka, Cek Ketentuannya!(Dok. imigrasi.go.id)

Adapun ketentuan yang harus dipenuhi masyarakat yang akan mendaftar SDUWHV Australia yaitu:

  • Berusia 18-30 tahun;
  • Memiliki kualifikasi lulusan pendidikan setingkat perguruan tinggi paling rendah pada jenjang vokasi Diploma Tiga (D-II) atau telah menjalani pendidikan paling singkat 2 tahun pada jenjang akademik tingkat sarjana;
  • Belum pernah mengikuti program bekerja dan berlibur sebelumnya;
  • Memiliki bukti identitas diri, kewarganegaraan, dan tempat tinggal;
  • Memiliki bukti kemahiran berbahasa Inggris paling rendah pada tingkat fungsional;
  • Memiliki bukti dana aktif atau tidak bermasalah untuk membiayai keperluan selama masa awal tinggal di Australia;
  • Berbadan sehat dan berkelakuan baik; dan tidak sedang dikenakan tindakan pencegahan keimigrasian.

Baca Juga: Kemenkumham Kaltim Komitmen Lakukan Reformasi Birokrasi

4. Persiapkan berkas yang dibutuhkan

Pendaftaran SDUWHV Australia Dibuka, Cek Ketentuannya!Ilustrasi dokumen. (IDN Times/Arief Rahmat)

Sementara itu, berkas-berkas persyaratan yang wajib dipersiapkan antara lain:

  • Foto diri terbaru dengan latar belakang putih;
  • Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik atau surat keterangan perekaman KTP elektronik yang masih berlaku;
  • Paspor biasa dengan masa berlaku sekurang-kurangnya 18 bulan;
  • Sertifikat kemahiran Bahasa Inggris setingkat fungsional (skor IELTS sekurang-kurangnya 4,5) yang dikeluarkan oleh lembaga pendidikan atau pelatihan bahasa asing;
  • Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang diterbitkan minimal pada tingkat kepolisian daerah;
  • Bukti kualifikasi pendidikan berupa ijazah pendidikan bagi pemohon yang telah lulus pendidikan setingkat sarjana atau Diploma III, atau surat keterangan, kartu hasil studi, dan kartu tanda mahasiswa bagi pemohon yang berstatus sebagai mahasiswa aktif, serta telah menjalani pendidikan paling singkat 2 tahun pada jenjang akademik setingkat sarjana;
  • Surat penyetaraan ijazah luar negeri yang diterbitkan oleh instansi yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendidikan tinggi bagi pemohon lulusan pendidikan di luar negeri; 
  • Bukti kepemilikan dana aktif dan tidak bermasalah paling sedikit 5000 dolar Australia atau setara berupa, surat keterangan bank atas kepemilikan dana dimaksud apabila dana milik pemohon sendiri, atau surat keterangan bank, surat jaminan dari pemilik rekening bermaterai cukup, e-KTP pemilik dana atau surat keterangan perekaman KTP elektronik yang masih berlaku, dan kartu keluarga apabila dana dimaksud milik orang tua/wali pemohon.
  • Surat Pernyataan Keabsahan Dokumen Persyaratan (bermaterai).

Baca Juga: Kini Pembayaran Visa on Arrival dan e-Visa Bisa Secara Online

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya