Ruhana Kuddus Wartawati Pertama Ditetapkan Jadi Pahlawan Nasional

Ruhana adalah pionir jurnalis perempuan asal Sumatera Barat

Jakarta, IDN Times -  Presiden Joko "Jokowi" Widodo memberikan persetujuan Gelar Pahlawan Nasional kepada Ruhana Kuddus, pionir jurnalis perempuan asal Sumatera Barat.

"Bersama ini kami sampaikan usulan yang telah mendapatkan persetujuan untuk dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional Tahun 2019, atas nama almarhumah Rohana Kudus," kata Direktur Pemberdayaan Sosial Kemensos, Pepen Nazaruddin melalui keterangan tertulis, Kamis (7/11).

Ruhana Kuddus melalui ahli warisnya akan menerima penganugerahan gelar tersebut di Istana Negara pada 8 November.

Lalu, siapakah Ruhana Kuddus?

1. Ruhana merupakan perempuan berdarah Minang

Ruhana Kuddus Wartawati Pertama Ditetapkan Jadi Pahlawan NasionalInstagram.com/ Minang Sedunia

Ruhana lahir di Koto Gadang, Kabupaten Agam, Sumatera Barat pada 20 Desember 1884.

Ia merupakan kakak tiri dari Soetan Sjahrir, perdana menteri Indonesia pertama dan sepupu KH Agus Salim.

Walau tidak mengecap pendidikan formal, perempuan berdarah Minang tersebut tetap bisa belajar membaca serta menulis dari sang ayah yang selalu membawakannya buku usai bekerja.

Di usia muda, ia menguasai bahasa Belanda, Arab, Latin, dan Arab Melayu.

Baca Juga: Perempuan-perempuan Sumbar yang Tidak Kalah Harum dari Kartini

2. Mendirikan surat kabar dan aktif di dunia jurnalistik

Ruhana Kuddus Wartawati Pertama Ditetapkan Jadi Pahlawan NasionalRifqy Amin (Pribadi)

Ruhana mendirikan surat kabar bernama Soenting Melajoe pada 10 Juli 1912. Dia menyusun redaksi surat kabar ini dengan diisi perempuan.

Ruhana juga memiliki banyak karya jurnalistik yang tersebar di berbagai surat kabar, seperti Saudara Hindia, Suara Koto Gadang, Guntur Bergerak dan lainnya.

3. Pernah menerima gelar pelopor wartawan perempuan Sumbar

Ruhana Kuddus Wartawati Pertama Ditetapkan Jadi Pahlawan NasionalIDN Times/Bagus F

Pada 25 Agustus 1974, Ruhana menerima gelar pelopor wartawan perempuan Sumatera Barat dan perintis pers. Karena ia memiliki jasa dalam memperjuangkan bangsa melalui dunia jurnalistik.

Kini pada 2019, Ruhana mendapat Gelar Pahlawan Nasional Tahun 2019 yang merupakan hasil dari pertemuan antara Dewan Gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan dengan Presiden Jokowi.

Pemberian Gelar Pahlawan Nasional akan dilaksanakan pada 8 November 2019 di Istana Negara

Baca Juga: Melacak Jejak Rohana Kudus, Pionir Jurnalis Perempuan dari Koto Gadang

Topik:

  • Umi Kalsum
  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya