Jadi Headline Media Asing, Susi Pudjiastuti Disebut Menteri Tangguh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti kembali mendapat pujian dari media internasional. Kali ini pujian datang dari media Norwegia, Dagens Næringsliv.
1. Susi disebut menteri tangguh
Berdasarkan unggahan sang asisten pribadi, Fika Fawzia, di media sosial Twitter, kali ini Susi mendapat pujian dari media Norwegia, Dagens Næringsliv.
"Ibu @susipudjiastuti masuk headline berita di media Norwegia. Artinya: “Sandberg (Menteri Perikanan Norwegia) akan ke Indonesia untuk bertemu Menteri Perikanan paling tangguh (tough) di dunia"," tulis Fika, Kamis (19/4).
Baca juga: Ketika Susi Pudjiastuti Mendadak Jadi Model Fashion Show di Acara Anne Avantie
2. Akun resmi Kementerian Perikanan Norwegia sebut pertemuan dengan Susi
Editor’s picks
Selain itu, Nærings og Fiskeridepartementet atau Kementerian Pangan dan Perikanan Norwegia, dalam akun Twitter resminya, @NFdep, mengatakan pertemuan dengan Susi merupakan pertemuan produktif.
"Norwegia dan Indonesia berjuang #fisheries #crime togheter. Pertemuan Produktif pagi ini dengan Menteri Perikanan Indonesia @susipudjiastuti," tulis akun tersebut, Kamis (19/4).
3. Norwegia sebut Indonesia pasar penting bagi negaranya
Website resmi Kementerian Pangan dan Perikanan Norwegia, regjeringen.no, juga turut memberitakan pertemuan Menteri Perikanan Norwegia, Per Sandberg, dengan Indonesia dalam pembicaraan perdagangan bebas dengan Indonesia, Rabu (18/4) kemarin.
"Indonesia adalah negara keempat terpadat di dunia, dan negara peternak terbesar kedua di dunia. Dengan kelas menengah yang sedang tumbuh, negara ini dapat menjadi pasar penting bagi bisnis Norwegia," kata Per Sandberg.
Dia juga mengatakan Indonesia adalah mitra dagang penting untuk Norwegia. Di Indonesia, Sandberg bertemu dengan Menteri Perdagangan, Menteri Perindustrian dan Menteri Perikanan dan Kelautan.
Baca juga: Ketika Susi Pudjiastuti Ditanya Kesiapannya Menjadi Presiden