Mahfud Bicara Cara Pilih Pemimpin di Deklarasi Pemuda Gama Pantura

Jakarta, IDN Times - Calon Wakil Presiden Nomor Urut 3, Mahfud MD, hadir dalam acara deklarasi relawan bernama Pemuda Gama Pantura di Indramayu, Jawa Barat, Senin (8/1/2024). Relawan itu merupakan pemuda yang berasal dari Indramayu, Cirebon, dan Subang.
Dalam acara tersebut, Mahfud mengingatkan kepada generasi muda untuk memilih calon pemimpin berdasarkan rekam jejaknya.
"Misalnya, orang bicara komitmen menegakkan hukum, tapi dia sendiri pelanggar hukum. Ingin memberantas korupsi, padahal dia sendiri terlibat korupsi," ujar Mahfud.
1. Jangan pilih pemimpin yang tidak sesuai dengan visi dan misi

Mahfud kemudian mengingatkan untuk tidak memilih pemimpin yang tidak sesuai dengan visi dan misi. Dia juga menyebut, pemimpin harus menjunjung tinggi hak asasi manusia (HAM).
"Ia menjunjung tinggi HAM, padahal dia sendiri pelanggar HAM. Mengaku hidup sederhana padahal hidupnya glamor," ucap dia.
2. Generasi muda harus cerdas dalam memilih pemimpin

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) itu mengatakan, generasi muda harus tegas dalam memilih pemimpin sehingga orang yang terpilih nantinya bisa menjadikan Indonesia sebagai negara maju.
"Karena itu, anak-anak muda di sini cerdas-cerdas yang dapat diberi pengertian, agar dalam memilih yang dipentingkan adalah track record," kata dia.
3. Pemuda Gama Pantura pilih Ganjar-Mahfud karena rekam jejak

Pemuda Gama Pantura mendeklarasikan diri mendukung Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pilpres 2024. Mereka mengaku memilih Ganjar-Mahfud karena rekam jejaknya.
Kedatangan Mahfud dalam acara itu disambut oleh tarian topeng dan bajidor kahot, yang merupakan kesenian tradisional.
Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.