Makin Mesra ke PKB, Airlangga: Lambang Beringin Golkar Daunnya Hijau

13 Mar 2023, 15:55 WIB

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di acara Golkar Institute (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, mengaku hubungan partainya dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) semakin dekat.

Hal tersebut disampaikan Airlangga usai menghadiri acara internal Golkar, pembukaan Golkar Institute Public Lecture bertajuk Kepemimpinan Transformatif yang Berbasis Karya.

1. Kelakar Airlangga sebut lambang pohon beringin Golkar daunnya hijau

Lambang Partai Golongan Karya (Golkar) (dok. Golkar)

Airlangga mengatakan, komunikasi Golkar dan PKB sangat baik. Bahkan, saking dekatnya, dia berkelakar menyebut daun di lambang pohon beringin Golkar berwarna hijau seperti warna identik PKB.

"Artinya, komunikasi antar parpol masih sangat baik semua. Apalagi Partai Golkar kan lambangnya pohon beringin, daunnya hijau," kata dia diiringi gelak tawa di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Pusat, Senin (13/3/2023).

"Hubungan Golkar dengan PKB sudah cukup intens berbicara juga," sambung Airlangga.

2. Airlangga pastikan KIB masih solid

Beberapa elit partai politik turut hadir dalam KIB, di antaranya Menko Luhut Binsar Pandjaitan, dan Hatta Rajasa. (IDNTimes/Melani Putri)

Kendati, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini memastikan hubungan Golkar dengan PAN dan PPP yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), masih berjalan baik. Dia menegaskan KIB saat ini masih solid.

"Seluruh Komunikasi antarpartai baik dan Golkar dengan KIB solid," tutur dia.

3. PPP sebut Golkar masih berpotensi merapat ke koalisi Gerindra-PKB

Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Arsul Sani, menuturkan, Partai Golkar masih berpotensi pindah haluan bergabung ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) yang saat ini terdiri dari Gerindra dan PKB.

"Masih terbuka, nanti satu dari koalisi satu berpindah ke koalisi lain masih ada kemungkinan," ujar dia saat ditemui di sela-sela acara Dialog Kebangsaan Bersama Partai Politik Dalam Rangka Persiapan Pemilu Tahun 2024 yang digelar BNPT di kawasan Jakarta Pusat, Senin (13/3/2023).

Selain itu, Arsul juga tak memungkiri jika nantinya ada partai politik dari sebuah koalisi bergabung ke koalisi lainnya. Dia menilai, koalisi saat ini belum bersifat final.

"Bagi saya, yang namanya koalisi apakah KIB atau Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya atau Koalisi Perubahan itu bukan koalisi yang sudah final jadi masih terbuka untuk bertambah atau berkurang," ucap dia.